blank
Nenek Pariyem, tewas tertimpa dahan pohon roboh yang teraliri strum listrik. Lokasinya di Dusun Nglaran, Desa Ketos, Kecamatan Paranggupito, Kabupaten Wonogiri.

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Nasib malang menimpa diri Nenek Pariyem (71). Warga Dusun Redjosari RT 02/RW 04, Desa Song Bledek, Kecamatan Paranggupito, Kabupaten Wonogiri, ini tewas tertimpa dahan pohon roboh yang teraliri setrum listrik.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, semalam, menyatakan, tragedi maut tersebut berlangsung Senin sore (8/2) sekitar Pukul 15.00. Lokasi kejadiannya di Dusun Nglaran, Desa Ketos, Kecamatan Paranggupito (70 Kilometer arah selatan Ibukota Kabupaten Wonogiri).

Saat itu, turun hujan dengan intensitas sedang disertai angin kencang. Bersamaan itu, korban tengah dalam perjalanan pulang dari ladang dan tertimpa patahan dahan pohon Jati roboh yang teraliri setrum listrik. Ini yang menyebabkan Nenek Pariyem meninggal di tempat.

Pihak Forkompimcam Pranggupito datang untuk melakukan penanganan. Setelah selesai diperiksa petugas, jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakaman.

blank
Personel Koramil-04 Nguntoronadi Kodim 0728 Wonogiri, diturunkan untuk membantu pengaturan arus lalu lintas di lokasi jalan yang tergenang banjir Kali Wiroko.

Bersama para relawan siaga bencana, kemudian dilakukan tindakan menyingkirkan pohon roboh, setelah aliran listrik dimatikan oleh petugas PLN. Ikut memberikan bantuan, pamong desa bersama warga masyarakat setempat.

Longsor dan Banjir
Sementara itu, dampak hujan deras telah menyebabkan bencana tanah longsor yang menimpa rumah Kardi di Dusun Pondok RT 02/RW 06, Desa Bero, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri. Menyikapi ini, jajaran Koramil-11/Manyaran Kodim 0728 Wonogiri, diturunkan untuk membantu korban.

Itu dilakukan dengan memprakarsai kerja bakti bersama pamong desa dan warga masyarakat. Danramil-11 Manyaran Kapten (Inf) Agus Priyanto, menyatakan, dalam kerja bakti tersebut diturunkan Babinsa Desa Bero Sertu Sambudi beserta Babinsa Serda Joko Susilo dan Serda Kabib.

Kerja bakti dilakukan untuk menyingkirkan material longsoran, bersama Kepala Desa (Kades) Bero, Roh Edi Wibowo, Kepala Dusun (Kadus) Wakito, para relawan pimpinan Janwar beserta warga Dusun Pondok, serta warga masyarakat.

blank
Jajaran Koramil-11 Manyaran Kodim 0728 Wonogiri, tampil memprakarsai kerja bakti penanganan bencana longsor di Desa Bero, Kecamatan Manyaran, Kabupaten Wonogiri.

Kecuali menyingkirkan material longsoran yang merusak rumah Kardi, juga dilakukan langkah antisipasi dalam menyikapi ancaman bencana longsor susulan. Yakni dengan melakukan pemecahan batu yang bertengger di atas tebing dekat rumah Kardi, yang berpotensi melorot manakala terjadi hujan lebat lagi.

Batuud Koramil-04 Nguntoronadi Kodim 0728 Wonogiri, Peltu Lutfi, melaporkan, terjadi bencana banjir Kali Wiroko yang menggenangi setidak-tidaknya empat rumah penduduk di Dusun Karangturi dan Dusun Sambeng, Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri. Banjir juga menggenangi ruas jalan antarkecamatan Nguntoronadi-Tirtomoyo dengan ketinggian sekitar 30 CM. Tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir ini.

Bambang Pur