blank
Sejumlah kader PKS Kota Semarang memberikan bantuan kepada warga terdampat banjir di Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu, Sabtu (6/2/2021). foto:dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Semarang menggerakkan segenap kader dan relawan untuk turun membantu melakukan penanganan terhadap banjir yang melanda Kota Semarang.

Ketua DPD PKS Kota Semarang, Suharsono, mengatakan jumlah titik terdampak banjir di Kota Semarang cukup banyak, sehingga relawan PKS Kota Semarang turun langsung untuk membantu penanganan.

“Dalam situasi cuaca yang hujan sejak jam 1 malam sampai Sabtu pagi, seluruh pelosok Kota Semarang terjadi luapan sungai, luapan saluran dan longsor di beberapa titik, kemudian menurut pantauan kami karena kejadian banjir menyebabkan jalan Pantura mengalami kemacetan yang panjang. Karena beberapa titik jalan digenangi air cukup tinggi,” katanya, Sabtu (6/2/2021).

Untuk membantu penanganan banjir itu, Suharsono mengatakan jajaran DPD telah meminta struktur dibawahnya untuk memantau dan membantu penanganan di wilayah Kecamatan masing-masing.

“Kami meminta jajaran DPC untuk memantau dan menginventarisasi kejadian-kejadian yang ditimbulkan, kondisi hujan angin dalam jangka beberapa jam ini. Terdapat 31 laporan kejadian yang tersebar di seluruh kota Semarang,” ujar pria yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Semarang ini.

Selain itu, Suharsono memastikan jajarannya juga telah menginstruksikan untuk membantu masyarakat, baik donasi hingga bantuan nasi bungkus.

“Oleh karena itu kami menginstruksikan agar kader turun membantu masyarakat, kemudian melakukan penggalangan donasi, mendirikan dapur umum serta menyalurkan bantuan nasi bungkus,” ujar dia.

Di sejumlah titik bencana itu, Suharsono mengatakan jajaran partainya melakukan aksi Bersama untuk warga terdampak.

“Kita laksanakan serentak di titik-titik banjir, di Semarang Utara, Semarang Tengah, Semarang Timur, Genuk dan Gayamsari kita membangun dapur umum, kemudian di wilayah Pedurungan, Gajahmungkur, Ngaliyan kita membagikan nasi bungkus kemudian di Mangkang Wetan Tugu kita membagi nasi bungkus dan sembako,” katanya.

Sebelumnya, hujan begitu deras disertai angin sejak Sabtu (6/2/2021) dini hari membuat Kota Semarang dikepung banjir. Sejumlah titik dan jalan utama terendam banjir dengan ketinggian bervariasi mulai rendah hingga tinggi.

Banjir akibat hujan deras ini juga terjadi di Pantura sekitar Terboyo, kemudian sejumlah permukiman seperti di Tlogosari dan Jalan Merpati Pedurungan.

Sementara di wilayah Pantura di Kota Semarang terendam banjir hingga ke permukiman warga. Banjir merendam permukiman di Kelurahan Mangkang Wetan.

Banjir di Kelurahan Mangkang Wetan, Mangunharjo, Kecamatan Tugu dan Kelurahan Wonosari Kecamatan Ngaliyan terjadi karena luapan Sungai Beringin.