blank
Suasana jalan Pahlawan 1 Kebondalem Kendal yang terendam banjir.(FOTO:SB/Sp)

KENDAL (SUARABARU.ID)- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kendal, sore hingga Sabtu pagi, mengakibatkan Sungai Kendal meluap. Akibat meluapnya sungai Kendal ini, sedikitnya 7 kelurahan di Kecamatan Kendal terendam banjir.

Warga Kelurahan Kebondalem bernama Rohmat (51) mengatakan, air masuk ke dalam perkampungan dan rumah warga sejak pukul 02.00 dini hari.

“Sungai Kendal ini, meluap akibat air kiriman dari wilayah atas yang diguyur hujan deras sejak sore hingga Jumat malam kemarin,”kata Rohmat, Sabtu(06/2/2021).

Menurut Rohmat, genangan air paling tinggi terjadi di Kelurahan Patukangan, Pekauman dan Ngilir. Di tiga wilayah ini, ketinggian air mencapai 30 hingga 40 sentimeter.

Untuk mengantisipasi masuknya air kedalam rumah, warga memilih menutup depan pintu rumah mereka dengan karung berisi pasir.

“Sedimentasi sungai dan banyaknya sampah yang menghambat aliran sungai, sehingga sungai meluap menggenangi rumah warga. Sudah beberapa bulan terakhir, sungai Kendal ini tidak dilakukan normalisasi. Padahal di tengah sungai banyak tanah lumpur yang menggunung,”ujar Rohmat.

Banjir ini, juga menggenangi ruas jalan terutama di jalan raya Sukarno Hatta atau depan Kantor Samsat Kendal, jalan Habibproyo dan Jalan Pahlawan 1 Kebondalem, sehingga mengganggu jalannya arus lalu lintas.

Tak ketinggalan pula, perkantoran bupati juga tergenang banjir, padahal di lokasi ini, sudah ditinggikan beberapa bulan terakhir. Sementara, data dari lapangan, tujuh kelurahan yang terendam banjir ini, yakni kelurahan Kebondalem, Langenharjo, Pegulon, Ngilir, Balok, Patukangan dan Pekauman.

Ketujuh kelurahan ini, berada di Kecamatan Kota Kendal, yang merupakan daerah langganan banjir.Sp-mm