WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Toko kelontong di Pasar Soka di Desa Pesido, Kecamatan Jatiroto (55 Kilometer arah timur Ibukota Kabupaten Wonogiri, Selasa malam (26/1), ludes terbakar. Amukan jago merah, membakar bangunan toko dan meludeskan aneka komoditas yang ada di dalam toko.
Informasi yang dihimpun dari Kecamatan Jatiroto, semalam, menyebutkan, toko tersebut adalah milik pedagang Tardi (60). Sehari-harinya, toko kelontong tersebut menjual aneka kebutuhan pokok, dan keberadaannya termasuk salah satu toko besar yang berada di kompleks Pasar Soka Pesido, Jatiroto.
Anggota DPRD Kabupaten Wonogiri, Jati Waluyo, yang berdomisili di Kecamatan Jatiroto, menyatakan, dirinya mendapatkan khabar toko tersebut terbakar pada Pukul 20.00. Jajaran Forkompimcam Jatiroto, semalam langsung mendatangi lokasi untuk melakukan penanganan dan bersama pamong desa serta masyarakat membantu pemadaman.
Cepat Berkobar
Sekretaris Desa (Sekdes) Pesido, Eko Priyanto, kepada wartawan menyebutkan, api yang membakar toko tersebut diketahui warga sekitar Pukul 19.30. Api cepat berkobar, dan warga masyarakat kesulitan untuk memadamkannya, sebab di lokasi tidak tersedia alat pemadam. Juga terkendala karena tidak ada persediaan air dalam jumlah yang cukup.
Upaya pemadaman dilakukan dengan sarana seadanya, diarahkan untuk mencegah agar kobaran api tidak meluas ke Pasar Soka Pesido. Bersamaan itu, segera didatangkan bantuan mobil pemadam kebakaran (Damkar) dari Pemkab Wonogiri.
Kepala Satpol-PP Kabupaten Wonogiri, Waluyo, dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Damkar Pemkab Wonogiri, Joko Santosa, menyebutkan, begitu mendapatkan kontak ada kebakaran toko, langsung dikirimkan dua unit mobil Damkar ke lokasi.
Pihak Forkompimcam Jatiroto, menyebutkan, pemicu kebakaran masih dalam penyelidikan petugas. Ada dugaan, api kebakaran bersumber dari hubungan arus pendek atau konsleting listrik pada jaringan terpasang di dalam toko. Ditegaskan, dalam musibah kebakaran toko ini tidak menimbulkan korban jiwa.
Bambang Pur