PEKALONGAN (SUARABARU.ID)– Akibat banjir yang belum surut di sebagian besar wilayah Pekalongan, ternyata membawa banyak masalah. Selain masalah kesehatan, banyak juga ular yang masuk ke pemukiman warga.
Seperti yang terjadi di Kelurahan Sampangan, Kecamatan Pekalongan Timur, Kota Pekalongan, Selasa (18/1/2021). Saat itu warga digegerkan dengan munculnya beberapa ular jenis phiton atau sanca, dengan panjang sekitar tiga meter. Diduga ular ini masuk ke pemukiman warga, saat terjadi luapan air dari Sungai Loji.
Kemunculan ular ini sontak membuat para ibu dan anak-anak ketakutan, karena berukuran cukup besar, dan muncul tiba-tiba dari dalam air. Beruntung salah seorang warga bernama Anam, berhasil menangkapnya dan membawa ular ke tempat yang lebih aman.
BACA JUGA : 3.000 KK Terdampak Banjir Pekalongan, Pemkot Suplai Sembako
”Banyak ular keluar saat banjir, dan bisa membahayakan anak-anak juga orang tua. Penangkapan ular ini sudah yang keempat kalinya pada peristiwa banjir kali ini,” jelas Anam.
Sedangkan Yudha Wijaya, salah seorang Petugas Damkar yang juga relawan penyelamat ular menyarankan, agar warga berhati-hati dan waspada saat menemukan ular. Terlebih bila belum diketahui jenis ular itu berbisa atau tidak.
”Bila ada kejadian seperti itu, kami harap warga segera menghubungi petugas BPBD atau Damkar setempat, untuk segera mengevakuasi ular yang ada,” harap dia.
Riyan-Sol
