blank
Ilustrasi Gantung Diri. Foto: SIberindo.co

Blangpidie (SUARABARU.ID)– Seorang Ibu rumah tangga (IRT) beinisial SI (32) warga Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang baru dua bulan melahirkan, diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Minggu (3/1) pagi. Berat dugaan ibu muda tersebut nekat gantung diri dengan cara tragis karena depresi.

Kapolres Abdya, AKBP Muhammat Nasution SIK melalui Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi STP mengatakan kasus ini awalnya diketahui mertua korban, Sukmiati (62) sekira pukul 10.00 WIB yang mendatangi rumah korban. Saat tiba di rumah korban Sukmiati memanggil korban namun tidak ada jawaban. Saksi langsung membuka paksa pintu belakang rumah korban dan langsung masuk serta melihat korban dalam keadaan tergantung di ruangan tengah rumah korban.

“Saksi langsung memanggil warga di sekitar rumah korban dan setelah warga datang, korban diturunkan sesuai dengan permintaan keluarga korban,” ujarnya.

Disebutkan, korban diduga bunuh diri karena depresi, mengingat ibu lima orang anak tersebut selama ini tidak ada permasalahan dalam keluarganya. Informasinya tadi pagi juga sempat melakukan komunikasi yang baik dengan suaminya, tetapi suaminya memang menyebutkan kondisi saat ini korban ada sedikit gangguan di kepala (fikiran sering kosong) pasca melahirkan.

“Kondisi korban saat ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi. Dia ditemukan gantung diri dengan menggunakan seutas tali nilon,” terangnya, seperti dilansir suarabaru.id dari SIberindo.co. 

Pasca beredarnya kabar meninggalnya ibu muda dengan cara tidak wajar itu sempat membuat warga kabupaten setempat heboh. Di tengah kondisi liburan, warga harus dikejutkan dengan kabar tragis dimaksud. Kediaman korban pasca kejadian langsung ramai dikunjungi warga dan sanak keluarga untuk melaksanakan fardu kifayah.

Claudia SB