LONDON (SUARABARU.ID) – Fabio Quartararo, pembalap tim Monster Energy Yamaha, saat ini belum berada di level Marc Marquez atau Valentino Rossi. Dia masih mempunyai kelemahan yang membuatnya gagal menjadi Rossi atau Marquez berikutnya pada MotoGP 2020. Karel Abraham, mantan pembalap asal Republik Ceko, mengemukakan pendapatnya itu dalam sebuah wawancara, Senin (4/1).
Abraham tidak meragukan bakat yang dimiliki oleh Quartararo sebagai seorang pembalap. Dia juga tak keberatan jika rider berjuluk El Diablo itu digadang-gadang akan menjadi Marquez atau Rossi selanjutnya pada ajang MotoGP. Namun, Fabio belum bisa melakukannya lantaran masih memiliki kekurangan.
“Pada awal musim lalu, Quartararo melesat dan meninggalkan lawan-lawannya. Sayang, dia belum memiliki konsistensi,” ujar Abraham seperti dilansir dari Motosan. ”Setelah itu, Fabio malah terus menurun sehingga kehilangan peluang untuk menjadi juara dunia baru,” papar pria 31 tahun ini.
Menurut Abraham, Quartararo bermasalah dengan konsistensi. Untuk menjadi juara dibutuhkkan stabilitas dalam hasil. Rossi dan Marquez bisa mendominasi karena mampu konsisten dari tahun ke tahun.
”Saat Anda kesulitan untuk menembus 10 besar, itu hal yang tidak biasa bagi seorang penantang gelar juara dunia. Saya berharap Fabio akan lebih meningkat pada MotoGP 2021,” ungkap Abraham. Selepas musim lalu membela tim satelit Petronas Yamaha SRT, tahun ini Quartararo promosi ke tim pabrikan menggantikan posisi Rossi.
rr