JEPARA (SUARABARU.ID) – Walaupun sejak dua minggu yang lalu, Jepara sudah masuk ke zona resiko tinggi atau zona merah, namun pada portal resmi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Jepara, sampai Senin (28/12-2020) malam jam 21.35 Wib masih saja memajang posisi Jepara pada zona risiko sedang atau zona oranye.
Padahal pada peta risiko penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah, skore Jepara pada minggu ke 51 adalah 1,68. Sedangkan pada minggu kemarin atau minggu 52 nilai skore Jepara 1,75. Sementara dalam penghitungan peta risiko yang berlaku secara nasional peta risiko dibagi dalam 4 zonasi yang ditetapkan berdasarkan nilai skor.
Zona hijua adalah daerah atau wilayah tanpa kasus dan zona risiko rendah atau yang dikenal dengan zona kuning nilai skornya adalah 2.41-3.0. Sementara zona risiko sedang (orange) adalah 1.81 – 2,40 dan zona risiko tinggi (merah) adalah 0 -1.80. Dengan demikian Jepara yang memiliki skore 1,68 telah masuk dalam zona merah.
SUARABARU.ID yang meminta klarifikasi terhadap pemasangan zona oranye pada peta risiko Jepara ke BPBD mendapatkan jawaban bahwa untuk isi portal Satgas itu yang mengisi adalah DKK. Sedangkan dari Diskominfo juga menjelaskan hal yang sama.
Sementara saat SUARABARU.ID meminta konfirmasi ke Juru Bicara Satgas Muh Ali terkait dengan hal tersebut hanya dijawab, Jepara masih pada zona risiko tinggi.
Hadepe-ua
l