blank
Peta Mikro Zonasi Covid-19 Skala Desa Kabupaten Kebumen, diperbaharui 19 Desember 2020.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Perkembangan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kebumen sampai Selasa (22/12) total tercatat 3.786 orang, dirawat 386 orang. Menjalani isolasi 514 orang, dirujuk 6 orang dan meninggal dunia 119 orang.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Bidang Informasi Publik Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kebumen yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Kebumen Cokro Aminoto, dalam rilis yang diterima Rabu (23/12) pagi.

Menurut keterangan Bidang Informasi Publik Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kebumen, kasus suspek tercatat 143 orang.Dari sejumlah kasus suspek tersebut, dirawat 90 orang, dirujuk 3 orang, menjalani isolasi 50 orang.

Sedangkan Kasus Probabel hingga saat ini tercatat 155 orang. Dari sejumlah kasus Probabel tersebut, menjalani perawatan 64 orang, menjalani isolasi 2 orang, meninggal dunia 89 orang.

Di sisi lain kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kebumen semakin melandai. Pada Selasa (22/12) kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 9 orang. Dari sejumlah kasus terkonfirmasi positif tersebut, merupakan kontak erat dengan kasus terkonfirmasi terdahulu. Di hari yang sama  kasus terkonfirmasi sembuh bertambah 9 orang.

Berdasarkan update peta mikrozonasi 19-12-2020, Kabupaten Kebumen masih masuk Zona Oranye diantara kabupaten/kota di Jawa Tengah. Tiga kecamatan masuk Zona Merah, yaitu Kecamatan Kebumen, Ayah dan Rowokele.

Hampir semua kecamatan yaitu sebanyak 22 kecamatan di Kebumen masuk Zona Oranye dan hanya kecamatan Pejagoan yang masuk  Zona Kuning.

Ada 8 desa/kelurahan di Kebumen masuk Zona Merah, yaitu  Kelurahan Panjer, Desa Semanding dan Sidoharum (Gombong), Pesuningan (Prembun), Karangduwur (Ayah), Kedungjati dan Bejiruyung (Sempor) dan  Buayan.

Komper Wardopo