blank
Jembatan yang menghubungkan antara Dusun Guci dan Dusun Grengseng di Desa Anggaswangi hanyut terbawa arus sungai yang meluap. Foto : hana eswe.
GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Hujan deras yang melanda wilayah Kabupaten Grobogan sejak pukul 13.00 WIB, menyebabkan beberapa rumah penduduk tergenang banjir dan sejumlah tanggul jebol. Bahkan, jembatan yang menghubungkan Dusun Guci dan Anggaswangi, Kecamatan Godong hanyut terbawa arus sungai yang deras, Jumat (17/12/2020).
Dari informasi yang diperoleh, lima kecamatan yang terendam banjir antara lain, Karangrayung, Godong, Tegowanu, Kedungjati dan Gubug. Menurut Kepala Pelaksana BPBD Grobogan, Endang Sulistyoningsih melalui Kasi Kesiapsiagaan, Masrichan, bencana banjir terjadi sekitar pukul 16.00 WIB.
blank
Antisipasi banjir pada Tanggul Jajar baru yang amblong di Dusun Krasak, Desa Mojoagung, di sekitar tanggul diletakkan timbunan pasir. Foto : hana eswe.

“Ada lima kecamatan yang terendam banjir yakni Karangrayung, Godong, Kedungjati, Tegowanu dan Gubug. Di Karangrayung, tanggul sungai jajar baru di Dusun Krasak, Desa Mojoagung mengalami bobol bobol di Ds. Mojoagung dan menggenangi areal persawahan dan beberapa rumah penduduk. Kondisi saat ini air sudah surut. Sementara di Godong, jembatan penghubung antara dusun Grengseng dan Guci hanyut, akses jalan tidak dapat dilalui,” ujar Masrichan.

Sementara itu, wilayah pemukiman penduduk di Desa Jumo, Deras dan Wates tergenang banjir akibat air Sungai Tuntang yang meluap. Di wilayah Gubug, luapan sungai Tuntang juga menggenangi pemukiman penduduk di Desa Penadaran.
blank
Amblongnya tanggul jajar baru menyebabkan areal sawah tergenang banjir. Foto : hana eswe.

“Untuk yang di Tegowanu, banjir menggenangi puluhan rumah di Desa Sukorejo dan puluhan rumah penduduk di areal persawahan akibat amblas dan penurunan tanggul Sungai Renggong di Desa Tanggi. Hujan turun sejak pukul 13.00 WIB, hampir menyeluruh  di Kabupaten Grobogan dan sekitarnya menyebabkan meluapnya sungai Jajar baru, Tuntang dan Renggong,” tambahnya.

Sementara ini, pihak BPBD Grobogan sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, melakukan pengecekan ke lokasi titik jebolan dan genangan, membersihkan sampah yang menghambat aliran air.
“Kondisi saat ini, di wilayah kecamata
 Karangrayung sudah tidak ada genangan di pemukiman. Genangan air di pemukiman masih terjadi di Kedungjati meliputi Desa Jumo, Deras dan Wates.Untuk Tegowanu masih terjadi banjir di Desa Sukorejo,” pungkas Masrichan.
Hana Eswe-Wahyu