GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Menjelang pemilihan bupati dan wakil bupati, logistik untuk pemungutan suara sudah disiapkan KPU Grobogan. Kesiapannya sudah mencapai 90 persen. Hal tersebut dikatakan Ketua KPU Grobogan, Agung Sutopo.
Menurut Agung, dari seluruh barang logistik yang diperlukan, beberapa diantaranya sedang menunggu kedatangannya. Sementara, logistik yang diperlukan dalam Pilbup Grobogan 2020 ini mencakup tiga hal, yakni berupa alat pelindung diri, barang logistik lokal serta nonlokal.
Dikatakan Agung, barang-barang logistik kategori APD sebagian besar sudah didistribusikan ke masing-masing PPK di Kabupaten Grobogan.
“Persiapannya sudah hampir 90 persen. Saat ini kita menunggu beberapa barang logistik yang belum datang. Namun, kami yakin semuanya akan beres sebelum hari H pelaksanaan,” ujar Agung.
766 SS Rusak
Terkait dengan logistik surat suara, Agung menjelaskan, total surat suara untuk kebutuhan DPT 1.114.536 ditambah 2,5 persen yakni 1.143.836 buah. Setelah tiga hari dilakukan proses sortir lipat beberapa waktu lalu, pihaknya menemukan 766 surat suara yang rusak dan terdapat kekurangan sebanyak 3.423 surat suara.
“Sesuai kebutuhan DPT yakni 1.114.536 surat suara ditambah 2,5 persen sehingga totalnya 1.143.836 surat suara. Setelah dilakukan pelipatan dan sortir surat suara, ada 766 surat suara yang rusak ditambah 3.423 surat suara yang kurang. Jadi total surat suara yang kurang ini sebanyak 4.189 buah. Kita sudah melaporkan hal ini kepada KPU RI. Mudah-mudahan sebelum hari H, surat suara yang kurang ini bisa segera terpenuhi sebelum hari H,” jelas Agung.
Pelaksanaan Pilbup Grobogan pada 9 Desember 2020 ini tetap menggunakan protokol kesehatan. Hal ini dilakukan karena masih dalam situasi pandemi Covid-19. Hal ini juga yang membuat kotak surat suara diharapkan tetap steril pada saat digunakan untuk penampung surat suara yang sudah dicoblos pemilih.
“Untuk kotak surat suara nanti, bentuk dan bahannya sama seperti yang dipergunakan pada pemilihan serentak tahun kemarin. Akan tetapi, perbedaannya yaitu, akan dibungkus plastik, sehingga tetap aman dan terhindar dari penularan Covid-19,” tambah Agung.
Pihaknya berharap, kesiapan logistik sebelum hari H ini bisa siap seratus persen. Terkait hal tersebut, Agung tetap mengimbau kepada semua tenaga yang terlibat dalam pengkondisian dan keamanan barang logistik ini tetap sehat sampai dengan hari pelaksanaan, maupun hari-hari selanjytnya.
“Harapannya, semua tetap diberikan kelancaran dan pihak-pihak yang terlibat tetap diberikan kesehatan sampai hari H pelaksanaan dan seterusnya. Bahkan kami berharap, tidak ada klaster Covid-19 dalam pelaksanaan Pilbup Grobogan 2020,” pungkasnya.
Hana Eswe.