blank
Usai pemeriksaan luar, jenazah korban diserahkan pada pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman. Foto : Hana Eswe.

GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Warga Desa Tunggu, Kecamatan Penawangan digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di kolam belakang rumah milik Djasmiatun, Senin (16/11/2020). Mayat tersebut ditemukan kali pertama oleh pemilik rumah saat hendak membuang sampah ke kolam tersebut.

Dari informasi yang diperoleh, penemuan mayat tersebut diawali saat Harno (55) mencari ayah mertuanya yang bernama Tarwidi (85). Pencarian terhadap Tarwidi dilakukannya sekitar pukul 03.00 WIB. Menurut penuturannya, mertuanya tersebut kerap berjalan-jalan keluar rumah.

Sekitar pukul 05.30 WIB, Djasmiatun (52), anak kandung Tarwidi, hendak membuang sampah ke kolam yang berada di belakang rumahnya. Saat hendak membuang, ia melihat benda mirip mayat di tengah kolam. Untuk mengecek kebenarannya, Djasmiatun memberitahu Rohmad (48) dan tetangga lainnya.

Saat didekati, ternyata mayat tersebut adalah Tarwidi. Mengetahui hal tersebut, Harno langsung melaporkan ke perangkat desa setempat. Laporan tersebut dilanjutkan ke Polsek Penawangan.

Kapolsek Penawangan, AKP Saptono Widyo membenarkan adanya penemuan mayat di tengah kolam tersebut. Menurut AKP Sapto, pasca mendapatkan laporan dari warga, personel Polsek Penawangan beserta tim inafis Polres Grobogan dan tim medis Puskesmas Penawangan II menuju ke lokasi kejadian.

“Dari pemeriksaan tim inafis Polres Grobogan bersama petugas kesehatan Puskesmas Penawangan II, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada jasad korban. Diduga korban meninggal karena terpleset dan jatuh ke dalam kolam,” ujar AKP Sapto, sapaan akrabnya.

Pihak keluarga mengaku ikhlas dan tidak bersedia untuk dilakukan autopsi pada jasad korban. Usai pemeriksaan luar, jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

Hana Eswe-Wahyu