blank
Aster Kasdam IV/Dip Kolonel Inf Suhartono, S.I.P. memberikan penghargaan kepada pesilat

SEMARANG (SUARABARU.ID)-Sebagai upaya ikut menjaga dan melestarikan Pencak Silat, Kodam IV/Diponegoro menyelenggarakan Komunikasi Kreatif, yang dikemas dalam bentuk pagelaran Pencak Silat Kodam IV/Diponegoro Tahun 2020 di GOR Prajurit Kodam IV/Dip, Watugong, Semarang. Kamis (17/9/2020).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan hubungan yang harmonis antara Kodam IV/Diponegoro dengan seluruh komponen masyarakat, khususnya Pencak Silat di Wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, kegiatan ini juga bisa dimanfaatkan sebagai wahana pendidikan dan penanaman jiwa nasionalisme, patriotisme serta rasa cinta terhadap NKRI.

Untuk diketahui, bahwa Pencak Silat merupakan olahraga beladiri peninggalan nenek moyang yang mengutamakan olah rasa, hal ini juga diakui oleh UNESCO bahwa Pencak Silat sebagai warisan budaya tak benda, penetapan tersebut ditetapkan pada tanggal 12 Desember 2019 di Bogota, Kolombia.

blankAster Kasdam IV/Dip Kolonel Inf Suhartono, S.I.P. mengungkapkan bahwa tradisi Pencak Silat bukan hanya sekedar beladiri, namun juga menjadi bagian dari jalan hidup bagi para pelakunya, karena Pencak Silat juga mengajarkan manusia untuk dapat menjalin hubungan yang baik dengan Tuhannya, sesama manusia dan lingkungan.

“Semoga kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat, untuk tetap melestarikan seni budaya beladiri Pencak silat di Indonesia pada umumnya, Jateng dan D.I. Yogyakarta pada khususnya” ungkapnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Umum IPSI Jawa Tengah Harry Nuryanto, S.E. M.M., Wakil Ketua IPSI Jawa Tengah Hari Pramono dan Agus Pandito selaku Sekretaris Umum IPSI Jawa Tengah

Absa