blank
Anggota DPRD Jateng H Mawahib akhirnya ditunjuk sebagai Sekretaris DPD Partai Golkar Kudus.foto:Suarabaru.id

KUDUS (SUARABARU.ID) – Tim formatur DPD Partai Golkar Kudus akhirnya menunjuk dua politisi yakni Mawahib dan Irwansyah sebagai Sekretaris dan bendahara DPD Partai Golkar Kudus periode 2020-2025. Keduanya akan mendampingi Tri Erna yang pada Musda pekan lalu terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kudus.

Tim formatur Partai Golkar terdiri atas lima orang yakni perwakilan unsur DPD Partai Golkar Jawa Tengah, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kudus Tri Erna Sulistyowati, perwakilan KPPG, dan dua orang perwakilan dari pimpinan kecamatan (PK).

Dihubungi Suarabaru.id, Mawahib yang juga merupakan anggota formatur menjelaskan proses penyusunan kepengurusan DPD Partai Golkar Kudus saat ini terus dilakukan. Untuk posisi pengurus harian, sudah ada kesepakatan dimana dirinya ditunjuk sebagai Sekretaris dan Irwansyah sebagai Bendahara.

“Sebenarnya pembentukan pengurus oleh tim formatur maksimal satu bulan setelah Musda. Tapi, sepekan setelah Musda kepengurusan sudah terbentuk,”ujar Mawahib yang juga anggota DPRD Jateng tersebut.

Mawahib juga menyebutkan, terpilihnya Irwansyah sebagai Bendahara atas pertimbangan kolaborasi politisi senior dan politisi muda. Irwansyah yang merupakan anggota DPRD Kudus merupakan politisi muda yang memiliki karier cemerlang.

Baca Juga:

Kembali Pimpin Golkar Tri Erna Siap Usung Calon Bupati Sendiri

Erna Rangkul Semua Pihak dalam Kepengurusan DPD Partai Golkar Kudus

Sebagai bagian dari tim fornatur, Mawahib mengatakan, pimpinan DPD Partai Golkar Kabupaten Kudus akan segera melakukan konsolidasi internal, termasuk untuk menyusun kepengurusan secara lengkap.

“Sesuai amanat dari DPP pengurus periode 2020-2025 akan merangkul keluarga besar partai golkar,” katanya.

Konsolidasi Partai

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kudus periode 2020-2025 Tri Erna Sulistyowati sebelumnya juga menargetkan Partai Golkar mengincar sembilan kursi DPRD Kudus pada pemilu mendatang. Selain itu, Partai Golkar juga pede mengusung calon bupati pada Pilkada mendatang.

Pada Musda lalu, Erna mengatakan, jajaran pengurus dan kader telah melakukan banyak program dalam lima tahun terakhir. Bukti kongkrit atas program yang telah berjalan yakni naiknya jumlah kursi Partai Golkar DPRD Kudus dari semula empat menjadi tujuh kursi.

“Keberhaslan ini berkat kerjasama seluruh pengurus semua tingkatan Pimdes, PK, hingga DPD Partai Golkar Kabupaten Kudus, bersama segenap kader dan para pengurus,” kata Erna.

Tm-Ab