blank
Bupati Kebumen Yazid Mahfudz didampingi Ketua Dekranasda Ny Zuhroh Yazid menghadiri Ngopi Bareng di Lantai Samudera Desa Karangsambung, Sabtu (8/8) malam.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz mempromosikan taman bumi (geopark) berikut potensi unggulan daerah yang dikemas dalam acara “Ngopi Bareng di Lantai (Dasar) Samudera”, pada Sabtu (8/8) malam.

Acara santai namun gayeng itu sengaja digelar di halaman Balai Desa Karangsambung Kecamatan Karangsambung, yang berlokasi persis di depan Kantor Balai informasi dan Konservasi  Kebumian (BIKK) LIPI Karangsambung.

Hadi pada acara tersebut Kepala Bappeda Kebumen Pudji Rahaju, Kepala Diskominfo Cokroaminoto, Kepala BIKK LIPI Karangsambung Edi Hidayat, Ketua Harian Badan Pengelola Geopark Karangsambung-Karangbolong (GNKK) Djoenedi Fatkhurahman serta Ketua Dekranasda Ny Zuhroh Yazid. Para pegiat wisata dan ratusan warga Karangsambung pun ikut menyemarakkan acara.

Sebelumnya Bupati Yazid Mahfudz meninjau pameran kopi lokal yang diproduksi oleh warga Karangsambung dan sekitarnya. Diantaranya kopi Gemplong dan kopi Lukulo. Acara yang digelar santai itu juga dimeriahkan kesenian rakyat Umarmaya.

blank
Bupati Yazid Mahfudz melihat pameran produk lokal yang menjadi unggulan dari Kebumen utara.(Foto;SB/Ist)

Bupati menuturkan, kopi Karangsambung berpotensi dikembangkan. Kualitasnya tidak kalah dengan kopi terkenal lainnya.”Kopi Karangsambung saya dorong bisa masuk ke Alfamart dan Indomaret. Kita dukung pemasarannya,”ujar Yazid Mahfudz.

Namun Bupati mengingatkan, kopi Karangsambung harus memenuhi standar yang sudah diatur. Diantaranya berkualitas baik,ada PIRT, memiliki kemasan rapih, higienis, dan modern. Tertera informasi keamanan bagi konsumen seperti keterangan produsen dan distributor, ukuran (gram/liter), tanggal kadaluarsa, serta disertai label halal.

Bupati mengungkapkan, tahun ini Geopark Karangsambung-Karangbolong bakal diajukan ke UNESCO untuk mendapat pengakuan sebagai UNESCO Global Geopark (UGG). Untuk mewujudkan GNKK menjadi Unesco Global Geopark tidak bisa hanya unsur pemerintah yang terlibat. Butuh dukungan penuh dari badan usaha, swasta serta masyarakat, utamanya masyarakat di sekitar area geopark.”Termasuk warga di Karangsambung,”ujarnya.

Untuk mendukungnya, Pemkab Kebumen membangun Jalan Lingkar Utara (JLU) Kebumen sepanjang 67,2 kilometer. Jalur ini melintasi wilayah Kecamatan Sempor- Karanggayam- Karangsambung, Sadang- Alian dan Padureso. “Sisanya tinggal sekitar 10 kilometer yang berada di lahan miliki Perhutani. Mudah-mudahan tahun ini selesai,”tandasnya.

blank
Bupati Yazid Mafudz memegangi kopi kemasan produksi dari Kecamatan Karanggayam.(Foto:SB/Ist)

GNKK telah mendapatkan Sertifikat Geopark Nasional pada 29 November 2018 lalu. Kawasan GNKK memiliki potensi geologi dan kekayaan alam yang luar biasa, yakni membentang dari kawasan cagar alam geologi Karangsambung di utara sampai dengan karst di pesisir selatan.

Areanya melingkupi 12 Kecamatan dan 118 desa, seluas 543,599 kilometer persegi. Di sebelah Utara terdapat Kawasan Cagar Alam Geologi Karangsambung dengan keragaman geologi yang bernilai sangat tinggi.

”Kemudian di sebelah selatan kita memiliki Kawasan Bentang Alam Karst yang tidak hanya berharga secara geologis, namun juga memiliki keindahan alam sepertu gua-gua dan pantai  selatan yang indah beserta budaya yang tidak terbantahkan,”terang Bupati.

Komper Wardopo