MAGELANG (SUARABARU.ID) – Sebanyak 242 kadet (mahasiswa baru) Universitas Pertahanan (Unhan) mengikuti pendidikan dasar militer selama satu bulan di Akademi Militer Magelang.
“Pendidikan dasar militer ini sebagai wahana untuk meningkatkan rasa nasionalisme, sikap hormat menghormati dan terciptanya generasi muda yang jujur, tangguh, mandiri dan pekerja keras. Sehingga, dapat meningkatkan rasa nasionalisme, bela negara, cinta tanah air serta rasa persatuan dan kesatuan yang merupakan nilai-nilai luhur Bangsa Indonesia,” kata Wakil Menteri Pertahanan, Sakti Wahyu Trenggono pada pembukaan Pendidikan Dasar Militer di Lapangan Pancasila, Kompleks Akademi Militer Magelang.
Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, para kadet S1 Universitas Pertahanan tersebut akan dididik sesuai dengan bidangnya yakni bidang kedokteran militer, farmasi militer, MIPA militer dan bidang teknik militer.
Menurutnya, para kadet Unhan S1 gelombang pertama tersebut, selama mengikuti pendidikan sepenuhnya dibiayai oleh negara. Selain itu, negara juga akan terus memberikan biaya pendidikan hingga menempuh sarjana strata 3 ( S3) sesuai dengan bidang keahlian yang ditekuni.
“Misalnya di bidang Farmasi Militer, maka nantinya negara mengharapkan kalian menjadi seorang yang ahli di bidang virologi (ilmu yang mempejari tentang virus) dan mampu menciptakan vaksin-vaksin baru berkaitan dengan penyakit-penyakit yang ditimbulkan oleh virus,” katanya.
Ia menambahkan, para kadet mahasiswa S1 Unhan tersebut, merupakan para kadet pilihan setelah melalui proses yang sangat ketat dan penuh dengan perjuangan, mendapatkan beasiswa penuh dari pemerintah hingga nantinya menjadi doktor (peneliti) riset pada bidang kesehatan dan turunannya.
Menurutnya, dengan mengikuti pendidikan dasar militer bagi para kadet mahasiswa S1 Unhan tersebut, bertujuan untuk menumbuhkan jiwa patriot dan menjaga kedaulatan serta kemandirian, hingga di masa yang akan datang.
Yon-trs