KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Untuk pertama kalinya sejak pandemi Covid-19 di Kebumen pertengahan Maret lalu, pintu utama Masjid Agung Kauman Kebumen ditutup dan baru akan dibuka untuk digunakan Shalat Fardu secara berjamaah mulai Kamis (11/6) besok.
Rencana pembukaan Masjid Agung akan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Kebumen KH Yazid Mahfud. Hal iu terungkap dari rapat yang dilaksanakan di Serambi Masjid Agung Kauman dihadiri Polsek Kebumen bersama utusan Dinkes Kabupaten Kebumen dan Puskesmas Kutosari Kebumen.
Rapat dipimpin Ketua Takmir Masjid Agung Kauman Kebumen KH Azhari Ahmad, diikuti pula petugas Poliklinik Kesehatan Kompleks Masjid Agung, Rabu (10/6).
Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan melalui Kasubbag Humas Polres Kebumen Iptu Tugiman menuturkan, dari hasil rapat takmir dan aparat terkait diputuskan pintu samping dan belakang Masjid Agung akan dibuka saat Shalat Fardhu lima waktu, sedangkan pintu depan tetap ditutup.
Selanjutnya untuk pelaksanaan Shalat Jumat yang dibuka hanya pintu depan saja sebagai pintu utama keluar masuk jamaah.”Petugas Polri, Dishub dan Satpol PP Kebumen akan membantu dalam Pengamanan dan memantau giat Shalat Jumat tersebut. Nanti akan kami ingatkan juga para jamaah untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan selalu menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan,”jelas Iptu Tugiman.
Jamaah yang akan masuk ke dalam Masjid Agung Kauman Kebumen wajib diperiksa suhu badannya, selanjutnya harus menggunakan masker dan mencuci tangan. Pelaksanaan pengecekan suhu tubuh dilakukan di tenda depan pintu Masjid Agung.
Sedangkan halaman Masjid Agung Kauman yang biasa digunakan untuk parkir kendaraan, mulai Kamis besok parkir kendaraan di luar kompleks masjid. Halaman masjid diputuskan masih harus steril dari kendaraan roda empat.
Komper Wardopo