blank
MENURUN: Seorang petugas SPBU saat sedang mengisi bahan bakar pada sebuah mobil. Di masa pandemi covid-19 ini, permintaan bahan bakar sedikit menurun. Foto: heri priyono

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Meskipun terjadi penurunan permintaan dikarenakan dampak pandemi covid-19, PT Pertamina tetap melakukan pengawasan dan penyaluran BBM kepada konsumen.

Pjs General Manager Pertamina MOR IV, Teuku Johan Miftah, dalam keterangan persnya, Senin (18/5/2020) mengatakan, dibandingkan tahun sebelumnya, konsumsi BBM Pertamina di wilayah MOR IV tahun 2020 jauh menurun.

Pada tahun 2019, realisasi penyaluran BBM jenis gasoline (Premium, Pertalite dan Pertamax Series), meningkat 26% dari rataan harian normal 12.000 Kiloliter menjadi 15.000 KL.

BACA JUGA : Moeldoko: Pemerintah Sulit Atasi Covid-19 Tanpa Warga Terlibat

”Tahun ini perkiraan rataan harian saat Ramadan dan Idul Fitri untuk BBM jenis gasoline, berkisar pada angka 9.800 KL atau turun hampir 40 persen. Untuk BBM jenis gasoil (Solar dan Dex Series), juga mengalami penurunan dibanding tahun lalu. Rata-rata di bulan Ramadan konsumsi berkisar di angka 5.800 KL per hari. Namun tahun ini berkisar di angka 5.000 KL atau turun 14%,” katanya.

Johan menjelaskan, pengawasan yang dilakukan Pertamina di antaranya dengan menyiagakan satgas Ramadan, Idul fitri dan Covid-19 (Rafico) Pertamina, hingga akhir Juni 2020.

Namun jika dampak pandemi covid-19 ini berlanjut hingga melewati bulan Juni, maka bukan tidak mungkin satgas Rafico Pertamina dilanjutkan hingga pandemi ini berakhir.

blank
PENYALURAN BBM: Meski adanya penurunan permintaan, PT Pertamina tetap melakukan pengawasan dan penyaluran BBM kepada konsumen. Foto: heri priyono

Tujuh Titik
Tetap berlakunya larangan mudik untuk masyarakat umum, juga membuat Pertamina tidak membuka titik-titik SPBU modular di jalan tol Trans Jawa. Namun stok BBM di tujuh titik SPBU regular yang berada di Jalur Tol Trans Jawa (wilayah MOR IV), tetap disiagakan dan dalam jumlah yang cukup.

Ada pun ketujuh titik SPBU regular tol Trans Jawa yang berada di wilayah MOR IV yaitu, SPBU Jalur A arah ke Surabaya di KM 379, 429 dan 519. Lalu ada SPBU Jalur B ke Jakarta yaitu di KM 260, 360, 389 dan 519.

Selain itu, terkait stok BBM di jalan Tol Trans Jawa, saat ini Pertamina belum menyiapkan SPBU modular seperti tahun lalu. Namun ada tiga Pertashop, yang disiagakan setiap saat, jika nantinya dibutuhkan.

Selain itu, motoris BBM yang tahun lalu disiapkan, pada tahun ini ditiadakan. Tetapi tidak menutup kemungkinan, jika situasi darurat akan disiagakan kembali.

Heri Priyono-Riyan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini