DEMAK (SUARABARU.ID)– Pemandangan yang tidak biasa terlihat di depan Makodim 0716/Demak, Jumat (15/5/2020). Terlihat Puluhan anggota TNI berjajar rapi di atas kendaraan operasional mereka, dengan membawa keranjang dobel (krombong).
Mereka ternyata tengah bersiap mendistribusikan bantuan sebanyak 1.500 paket sembako dan 2.000 Alat Pelindung Diri (APD). Paket sembako sebanyak itu diperuntukkan bagi keluarga kurang mampu dan terdampak covid-19, di wilayah Kabupaten Demak.
Turut hadir dalam persiapan pendistribusian sembako ini, Bupati Demak HM Natsir, Dandim 0716 Letkol (Arh) Mohamad Ufiz, Kapolres AKBP R Fidel Putra Timonranto, Kajari Muhammad Irwan Datuiding, dan Ketua DPRD Demak H Fahrudin Slamet Bisri.
BACA JUGA : Di Surakarta FOI Distribusikan 5.000 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19
Dalam acara pelepasan pendistribusian sembako secara simbolis itu, Dandim bersama Bupati dan unsur forkopimda turut menaiki kendaraan operasional Bhabinsa. Pelepasan dilakukan di depan Makodim Demak, dengan pasukan Bhabinsa TNI berseragam doreng, berjajar rapi di atas motor operasionalnya.
Mereka akan membagikan kebutuhan pangan kepada masyarakat yang berhak menerima secara door to door di wilayah binaanya masing masing.
”Pendistribusian sembako dilakukan secara door to door berdasarkan data yang didapat dari kerja sama antara Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas. Ini dilakukan, sebab kemarin ada warga yang belum dapat bantuan dari pemerintah. Sehingga sasaran itu yang akan kita tuju. Dengan begitu, tidak salah sasaran dan tidak ada yang double bantuan,” kata Dandim Letkol Arh M Ufiz.
Dandim menambahkan, ada 1.500 paket sembako dan 2.000 APD yang meliputi Face Shield dan kacamata Google, yang akan diserahkan langsung kepada bidan desa dan puskesmas-puskesmas.
”Untuk pendistribusian paket sembako dilakukan dengan menggunakan krombong. Hal ini dimaksudkan, agar pembagiannya lebih efektif secara door to door,” tukas Dandim.
Rudy-Riyan