Demikian dijelaskan Ketua majelis Dikdasmen PDM Kota Surakarta, Drs Tridjono, mengenai rencana seleksi untuk mengisi kekosongan jabatan Kasek dan Kasek yang telah berkahir masa baktinya. Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Kota Surakarta, akan menerapkan sistem seleksi Kasek sebagaimana pernah dilaksanakan sejak Tahun 2002.
Yakni menjalin kerjasama dengan Perguruan Tinggi (PT) sebagai upaya melibatkan akademisi, disamping juga kerjasama dengan unsur praktisi. Tridjono, berharap, proses seleksi berjalan obyektif dan tranparan, agar menghasilkan calon Kasek yang berkualitas.
Panitia seleksi (Pansel) terdiri dari unsur akademisi dan praktisi, terdiri atas Ketua Pansel Dr Drs Anwar Hamdani SH, SE, MM, MHum (Akademisi STIE AUB Surakarta), Dr Suharno M.Pd (Akademisi UNS Sebelas Maret), dan Drs Supraptono MPd (Pengawas Dinas Pendidikan Surakarta). Juga melibatkan unsur dari Majelis Dikdasmen Drs Tridjono, Drs Yatimun, dan Drs Harminto, MM.
Ketua Pansel, Anwar Hamdani dan anggota Pansel, Supraptono, menjelaskan, materi seleksi meliputi pembuatan makalah dengan judul ”Pengembangan Sekolah Muhammadiyah dalam Mewujudkan Sekolah yang Bermutu dan Berkemajuan.” Makalah ditulis tangan, dengan diberi waktu selama dua jam.
Setelah ujian tertulis, dilanjutkan wawancara yang dilaksanakan oleh Pansel, yaitu wawancara mengenai pemahamanan tentang Standar Nasional Pendidikan dan Al-Islam ke-Muhammadiyah-an. Selain seleksi tertulis dan wawancara, juga akan diadakan tracer study, yaitu rekam jejak karir dan home visit terhadap para peserta seleksi.
Pansel akan merekap nilai dari setiap tahapan, dan mengadakan rapat pleno untuk membuat peringkat. Kelak, hasil seleksi akan diserahkan ke Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Kota Surakarta.
Drs Yatimun, selaku Sekretaris Majelis, menyebutkan, seleksi akan dilaksanakan pada Rabu pagi (13/5) bertempat di Gedung Pusdiklat Muhammadiyah Darmo Tjahyono. Sampai saat ini, sudah ada 12 orang pendaftar. Pendaftaran di Sekretariat Majelis Dikdasmen.akan ditutup Senin (11/5).