blank
KUNJUNGI WARGA: Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora, Siswanto (tengah), didampingi sejumlah relawan covid-19 Partai Golkar, saat berkunjung ke rumah warga Dukuh Pipes, Desa Bergolo, Kecamatan Ngawen, Blora, yang hasil rapid test-nya positif. Foto: SB/Ist

BLORA (SUARABARU.ID)- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora, Siswanto, Senin (4/5/2020), kembali mengunjungi tiga warga Dukuh Pipes, Desa Bergolo, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, yang dinyatakan positif Rapid Test.

Di rumah warga Pipes itu, mantan wartawan TV Nasional dan anggota PWI ini, terus menyemangati dan memberikan motivasi terhadap warga yang terpapar.

Siswanto menjelaskan, kunjungannya ini sebagai bentuk kepeduliannya sebagai wakil rakyat, sekaligus memberikan semangat kepada warga yang dinyatakan positif.

BACA JUGA : 291 Kendaraan Dihalau Balik di Perbatasan Jateng-Jatim

”Kami akan selalu memberikan semangat. Kami berikan pengertian kepada para tetangga dan warga setempat, agar mendukung dan men-support semangat tiga warga positif rapid test ini,” jelas mantan Ketua KNPI Blora itu.

Siswanto yang juga Ketua Partai Golongan Karya (Golkar) kabupaten penghasil kayu jati itu berharap, agar Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat, segera memberikan perhatian dan pelayanan khusus kepada tiga warga itu, selain warga lainnya yang rapid test-nya positif.

”Saya dapat informasi, mulai Senin hari ini, warga yang positif hasil rapid test dikarantina Pemkab di Klinik Bakti Padma, bagus itu,” ungkap Siswanto.

Perlu diketahui, ada lima warga Dukuh Pipes yang merupakan santri di salah satu pondok pesantren (ponpes) yang berada di Temboro, Magetan, Jatim, baru pulang beberapa waktu lalu. Dari lima santri itu, tiga orang di antaranya dinyatakan positif saat di rapid test.

Selain dukungan kepada warga yang dinyatakan positif, Siswanto juga mengapresiasi kepada para petugas maupun relawan, yang bekerja tidak mengenal lelah dan siaga melayani masyarakat dalam memutus mata rantai pnyebaran covid-19 di desa setempat.

Dalam kunjungannya, Siswanto didampingi para relawan dari Partai Golkar. Di antaranya, Alif Murtopo, Yulianto dan Mudakhir.

Imbau Tidak Mudik
Waket DPRD Blora itu juga mengimbau masyarakat, agar tetap berada di rumah jika tidak ada keperluan yang penting. Selain itu, sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun, serta tetap memakai masker saat harus keluar rumah.

”Juga kepada masyarakat Blora, saya berpesan agar tetap mematuhi protokol pencegahan covid-19 yang ditetapkan pemerintah. Karena semua demi kepentingan bersama,” pesan Siswanto.

Rebo, salah satu Ketua Rukun Tetangga (RT) di Dukuh Pipes, juga rajin mengimbau warganya yang saat ini berada di luar kota, untuk menunda kepulangan atau mudik demi kebaikan bersama.

”Orang Bergolo yang di luar daerah jangan pulang dulu, tunda mudiknya demi kesehatan diri sendiri, keluarga di rumah dan lingkungan,” imbuh Rebo.

Menurut dia, pesan itu lebih khusus di-wanti-wanti-kan kepada warga yang berada di daerah zona merah, atau daerah yang sudah muncul kasus positif covid-19.

Tetapi bagi yang sudah telanjur pulang, diminta untuk melapor kepada ketua RT, RW dan desa. Selain itu, wajib melakukan isolasi mandiri selama 14 hari penuh.

Wahono-Riyan