JEPARA(SUARABARU.ID)- Dengan tetap memedomani himbauan pemerintah, untuk menjaga jarak, memakai masker dan menjaga kebersihan, diharapkan pos-pos satgas desa covid-19 diperkuat dan diintegrasikan dengan program desa yang lain seperti keamanan dan ketertiban desa.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Jepara AKBP Nugroho Tri Nuryanto dalam wawancara khusus via WhatsApp dengan SUARABARU.ID, Jumat (24/4-2020).
Dengan demikian Satgas Desa bukan hanya memeriksa warga yang berkunjung dan datang, tetapi juga untuk melakukan edukasi dan pemahaman warga dalam rangka kewaspadaan atas penyebaran virus corona di desa masing-masing.
“Kita bukan hanya memantau dan mencatat saudara kita yang pulang kampung, tetapi juga harus membantu mereka yang memang membutuhkan, termasuk yang melaklukan karantina mandiri” ujar Nugroho Tri Nuryanto.
“Edukasi ini sangat penting untuk menumbuhkan kesadaran bersama akan tingkat bahaya penyebaran virus ini dan cara pencegahannya. Sedangkan cara paling efektif adalah melalui menjaga jarak fisik satu dengan yang lain,” ujarNugroho Tri Nuryanto.
Spiritualitas Bersama Keluarga
Oleh sebab itu, dalam rangka datangnya ramadhan ini kami harapkan agar semuanya memedomani himbauan dan petunjuk pemerintah dan juga seruan dari Majelis Ulama Indonesia untuk melakukan peribadatan di rumah bersama keluarga.
“Mari kita manfaatkan peristiwa covid-19 ini dan mengambil hikmahnya untuk membangun spiritualitas bersama ditengah-tengah keluarga inti dalam bulan suci dan penuh ampunan ini,” ujar Kapolres Jepara.
Sementara itu kepada seluruh jajaran Polres Jepara diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaannya ditengah – tengah situasi tanggap darurat ini. “Para Kapolsek juga telah saya minta untuk meningkatkan koordinasi dengan Camat, Danramil dan juga dengan tokoh agama yang ada diwilayahnya masing-masing,” ungkapnya.
Sementara ditingkat desa perlu dibangun sinergitas yang lebih mantap antara Petinggi, eleman desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama dengan Babinsa dan Babinkamtibmas.,” pinta Nugroho Tri Nuryanto.
Hadepe