TEGAL (SUARABARU.ID) – Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ) Kota Tegal berkontribusi aktif dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona. Mereka menyerahkan bantuan berupa 20 unit tempat cuci tangan portable senilai Rp. 84.920.000 juta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal.
Bantuan diberikan Direktur PKTJ Kota Tegal Siti Maimunah dan diterima oleh Sekda Kota Tegal Johardi, yang didampingi Asisten Perekonomian dan Kesra Setda Kota Tegal, Herlien Tedjo Oetami, S.H. Sebelum serah terima bantuan, dilaksanakan penandatanganan Berita Acara Serah Terima Bantuan di Halaman Pendopo Ki Gede Sebayu, Selasa (21/04/2020).
“Peran dari PKTJ luar biasa. Ada 20 unit merupakan jumlah yang signifikan. Penempatan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ungkap Johardi yang menyebut tempat cuci tangan portable tersebut akan dikirim dan di tempatkan di tempat-tempat umum seperti Terminal, Stasiun, Posko Penjagaan, Posko Kesehatan, Alun-alun, Pasar-pasar yang jumlahnya 14 pasar, Mall-mall di Kota Tegal dan beberapa tempat lain.
Johardi mengatakan, awal kesehatan adalah menjaga kondisi kebersihan tangan. “Kalau tangan sudah kotormerupaman salah satu langkah memudahkan virus itu masuk. Kalau kita sudah tangannya bersih, semuanya bersih melalui cuci tangan ini, Insya Allah semuanya akan bisa terjaga dan terhidar dari virus Corona,” jelas Johardi.
Terkait penyerahan bantuan dari PKTJ bersamaan akan dilaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Peringatan Hari Kartini pada tanggal 21 April. “PKTJ mencari harinya di Hari Kartini. Kebetulan Direkturnya perempuan. Apapun, tokoh Kartini adalah idola Indonesia dan idola semuanya. Habis gelap terbitlah terang. Habis ada Corona Insya Allah akan mendapatkan suatu kebarokahan untuk kita semuanya,” harap Johardi.
Sebagai perguruan tinggi yang ada di Kota Tegal, maka salah satu tugas dan fungsi PKTJ adalah melakukan pengabdian kepada masyarakat.
“Ini satu bentuk pengabdian masyarakat dari PKTJ. Dengan kondisi seperti sekarang ini kita membantu bagaimana cara pencegahan virus Covid-19,” jelas Siti Maimunah yang akrab disapa Mai.
Disebutkan Mai, PKTJ baru sebatas memberikan tempat cuci tangan portable sebagai bantuan ke Pemkot Tegal. Bantuan ke tempat lain belum dilaksanakan. “Kita utamakan kepada masyarakat di sekitar PKTJ terlebih dahulu. Karena kita lokasinya berada di Kota Tegal, sehingga kita utamakan ke Kota Tegal terlebih dahulu,” ungkap Mai yang juga menyebut jika ada arahan lebih lanjut dari Kantor Pusat dan ada anggarannya, tentu PKTJ akan memberikan bantuan kepada daerah lain yang membutuhkan.
Akbar Budi