MAGELANG (SUARABARU.ID)- Sebanyak 60 tenaga medis yang berdinas di lima Puskesmas di Kota Magelang melaksanakan rapid test Corona Virus Disease (covid-19). Pelaksanaan tes tersebut dipusatkan di Rumah Sakit Umum Tipe D Budi Rahayu.
‘’Rapid test Covid-19 ini dikhususkan bagi tenaga medis yang berhadapan langsung dengan pasien di puskesmas,’’ kata Direktur RSU Budi Rahayu Magelang, dokter Ari Melianti Rabu (15/4).
Dia menerangkan, selain tenaga medis, pihaknya juga melakukan tes serupa bagi tiga orang dalam pemantauan (ODP) yang dirawat di rumah sakit tersebut. Ketiga ODP tersebut semuanya berasal dari Kota Magelang.
Guna memastikan tenaga medis di lima puskesmas itu terpapar virus corona atau tidak, mereka harus melaksanakan tes sebanyak dua kali.
Sedang untuk memastikan tenaga medis tersebut positif atau tidak harus menjalani tes swab atau polymerase chain reaction (PCR).
Dokter Ari menjelaskan, pihaknya terkendala jumlah alat rapid test yang terbatas. Awal April 2020 pihaknya menerima 100 alat rapid test covid -19. Sedang jumlah tenaga medis sebanyak 60 orang dan harus dilakukan dua kali. Selain itu, juga ada tiga orang dalam pemantauan juga telah kami lakukan tes yang sama.
Rapid tesi untuk kedua kalinya bagi tiga pasien itu akan dilaksanakan pekan depan. Sedang untuk memastikan terkonfirmasi positif Covid-19 atau tidak, tetap harus menggunakan swab atau polymerase chain reaction (PCR).
Dia menambahkan, rumah sakit yang dipimpinnya memiliki 18 kamar dengan 26 tempat tidur. Dari 18 kamar itu, sembilan kamar di antaranya digunakan untuk ruang isolasi pasien covid-19 dengan 18 tempat tidur. (Pro Kota Magelang)
Editor : Doddy Ardjono
