PURWOREJO (SUARABARU.ID)-Hampir semua desa yang ada di Kecamatan Pituruh, Kabupaten Purworejo telah siaga mencegah penyebaran novel corona virus atau yang lebih dikenal dengan nama Covid-19. Hal tersebut dikemukakan oleh anggota DPRD Kabupaten Purworejo dari Fraksi PDIP, Endro Sadewo.
“Hari ini (14/4) saya memantau 15 desa di Kecamatan Pituruh. Semua sudah memiliki posko yang buka hingga 24 jam. Posko umumnya didirikan sudah sejak seminggu sampai dua minggu yg lalu,” kata Endro.
Namun dia juga mengakui bahwa ada satu desa yang dia anggap pasif dalam menyikapi pandemi global ini.
Selain posko, desa juga telah menyediakan masker, tempat cuci tangan dari galon untuk tiap rumah beserta sabunnya.
“Pemudik sudah terdata dengan baik, cuma ada beberapa pemudik yang bandel, tidak mau lapor ke posko. Akan tetapi perangkat desa pro aktif mendatangi pemudik tersebut supaya memeriksakan diri di Puskesmas dan mengisolasi diri sendiri,” lanjut politis PDIP ini.
Pemdes juga melakukan pemantaun pada warga yang sedang dalam masa isolasi 14 hari.
Menurut Endro, ada permasalahan ekonomi yang menimpa pemudik. Terutama yang sudah tidak mempunyai famili atau saudara di desa sehingga mengalami kesulitan untuk biaya kehidupan sehari hari.
“Akan tetapi jumlahnya tidak terlalu banyak. Biasanya Pemdes dan masyarakat sekitar warga yang kesulitan ekonomi akan membantu,” jelas. Endro.
Masalah lain, ada beberapa pemudik yg kurang mempunyai kesadaran sehingga kurang mematuhi aturan untuk isolasi di rumah. Jadi memang relawan Covid-19 dan Pemdes harus terus menerus melakukan pemgawasan dan sosialisasi.
Taletha