blank
Ketua Umum Satgas Covid-19 Jepara, Edy Sujatmiko, S.Sos,M.M.,MH

JEPARA (SUARABARU.ID) – Walaupun data   Monitoring Data Covid-19 Kabupaten Jepara yang diumumkan sampai Senin 30 Maret 2020 belum ada pasien yang terkonfirmasi positif covid-19, namun Pemerintah Kabupaten Jepara tidak mau kecolongan.

Disamping gencar melakukan sosialisasi,penyemprotan disinfektan,  telah dipersiapkan juga penambahan ruang isolasi di berbagai rumah sakit bersamaan dengan mempersiapkan  petugas medis yang akan menangani.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Jepara, Edy Sujatmiko, S.Sos,M.M.,M.H. via WhatshApp kepada SuaraBaru.Id  Senin (30/3-2020) malam terkait dengan munculnya kasus covid-19 di Kabupaten Pati yang sebelah utaranya berbatasan dengan Jepara.

Menurut Edy Sujatmiko yang juga menjabat Sekda Jepara, ada 6 fasilitas kesehatan di Jepara yang dipersiapkan untuk menangani kasus covid-19. Rumah sakit tersebut adalah RSUD RA Kartini Jepara, RS Rehatta Kelet, RSI Sultan Hadlirin Jepara, RS PKU Muhamadiyah Mayong, RS Graha Jepara dan RS PKU Aisyah Jepara.

Untuk  ruangan isolasi   pasien dengan kategori Pasien Dalam Pengawasan disiapkan  20 ruangan dengan 20 tempat tidur yaitu di RSUD RA Kartini 8 ruangan, RS Rehatta 8 ruangan, RS Sultan Hadlirin 3 ruangan, dan RS PKU Muhamadiyah Mayong 1 ruangan,” ujarnya menjelaskan.

Sementara untuk pasien dengan kategori ODP, disiapkan  6 ruangan   yang berada di RS Rehatta 2 ruangan dengan kapasitas 20 tempat tidur, RS PKU Muhamadiyah Mayong 1 ruangan dengan 3 tempat tidur, dan RS Graha Husada Jepara 1 ruangan untuk 2  pasien.

Sedangkan untuk pemesanan 280  dos masker @ 50 lembar untuk Puskesmas dan OPD, 75 thermo scanner untuk puskesmas dan OPD, 33 Pcs  pakaian APD  untuk puskesmas, dan 80 liter sanitezer untuk puskesmas dan OPD, menurut Edy Sujatmiko sudah datang hari ini. “Saat ini sedang proses pengiriman.Sedangkan data rincinya ada di DKK” ujar Edy Sujatmiko.

Dijelaskan pula,  angka akumulasi sejak awal hingga tanggal 30 Maret 2020, ODP di Jepara tercatat 98 orang dan PDP 18 orang. “Namun pasien  PDP  ini tinggal  2  orang   yang dirawat di rumah sakit. Sedangkan 3 dinyatakan sembuh dan 13 dirawat di rumah masing-masing.

Hadi Priyanto.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini