blank
Pemeriksaan korban oleh petugas medis dari Puskesmas Kembang.

JEPARA(SUARABARU.ID) –  Wangsit bin Nasi ,  52 tahun seorang buruh tani penduduk  RT 02 /RW 01 Desa Kancilan , Kec. Kembang, Jepara,  Senin ( 17/2) pagi tewas tersambar petir saat bekerja di sawah.

Padahal saat hujan turun  dia sudah berteduh di dalam gubug. Namun naas, petir justru menyambar bangunan di pinggir sawah itu  dan mengenai tubuh   korban hingga tewas seketika.

Diperoleh keterangan,  sebelum kejadian naas itu, Wangsit sedang bekerja  menebar pupuk disawah  milik Wito yang berada di  blok Lembahan Dukuh Sekuping RT. 01 RW. 06 Desa Tubanan, Kembang, Jepara.

Wito adalah tetangga korban. Saat kejadian naas itu  Wito sedang mengecek aliran air tidak jauh dari lokasi tersebut.

“Baru sekitar satu jam bekerja, tiba-tiba hujan turun disertai petir. Ia kemudian   berteduh di gubug yang berada dipinggir sawah .

Namun tidak lama petir menyambar bangunan itu hingga bagian atapnya rusak. Sambaran petir juga  mengenai tubuh  korban,” ujar Ngatno yang berada tidak jauh dari lokasi korban.

Peristiwa tersebut segera dilaporkan kepada aparat desa Kancilan dan kemudian  melaporkan kejadian tersebut ke Kantor  Kecamatan dan Polsek Kembang. Selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh petugas dari Puskesmas Kembang.

Setelah dinyatakan bahwa tewasnya korban karena disambar petir, langsung di bawa pulang dan siang harinya dimakamkan.

Hadi Priyanto