KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Rangkaian reses anggota DPR RI Komisi V dari Partai Demokrat Dapil Jateng 7 Lasmi Indaryani di Kebumen ditutup dengan silahturahmi kepada Bupati Kebumen KH.Yazid Mahfudz beserta Jajaran OPD di Pendopo Kebumen.
Pada kesempatan tersebut Lasmi banyak menyerap aspirasi dan masukan dari kepala dinas yang berkaitan dengan Tupoksi Komisi V. Yaitu Dinas PUPR, Dinas Perhubungan serta Dinas perumahan permukiman Kabupaten Kebumen.
Aspirasi yang disampaikan antara lain adalah mengenai PJU (penerangan jalan umum) yang masih minim, operasionalisasi waduk sempor dan wadaslintang yg dikelola pusat serta jalan nasional. Menjawab aspirasi para kepala Dinas, Lasmi menyampaikan bahwa minimnya PJU menjadi kekhawatirannya karena jalan yg gelap menyebabkan banyak terjadinya laka lantas.
“Saat RDP dengan Kemenhub saya menyatakan bahwa kebutuhan PJU di Banjarnegara 1 250 unit sedang di Kebumen 1.200 unit. Tentunya akan saya kawal terus agar ada alokasi untuk pemenuhan PJU tersebut. Sedang untuk waduk nanti saya bantu komunikasikan dengan dirjen PSDA” jawab Lasmi.
Sementara itu, Bupati Kebumen Yazid Mahfudz juga menyampaikan masukannya. Bupati meminta Lasmi untuk fokus mengawal pembangunan JJLS ( jalan jalur lintas selatan jawa). “Ketika diundang di Istana Bogor beberapa waktu lalu, saya sudah menyampaikan kepada Presiden agar pembangunan JJLS diprioritaskan. Pada saat itu Presiden mengiyakan. Untuk itu saya minta kepada Mbak Lasmi selaku Komisi V untuk secara intens mengawal progres pembangunan JJLS,” terang Bupati.
Yazid Mahfudz menyebut, kalau JJLS bisa terealisasi, tentunya Kebumen Banjarnegara serta Cilacap pasti akan merasakan manfaatnya karena akan terjadi pembagian beban transportasi yang tadinya banyak di pantura akan melalui selatan juga, akses ke Bandara Internasional Kulonprogo juga jadi lebih lancar.
Menanggapi permintaan Bupati, Lasmi menyatakan siap untuk mengawal progres pembangunan JJLS. ” saya sepakat dengan pandangan pak Bupati, saya siap kawal JJLS sampai terealisasi,” pungkas Lasmi.
Rls-trs