blank
Panggung yang sedianya akan digunakan konser pergantian tahun dengan artis Pasha Ungu ambruk diterjang angin dan hujan. foto:Suarabaru.id

blankMAGELANG(SUABARU.ID)– Hujan yang cukup deras disertai angin kencang yang melanda Kota Magelang pada Selasa ( 31/12) siang, menyebabkan panggung yang akan digunakan untuk pentas musik pergantian tahun di Alun-alun Kota Magelang ambruk.

“Dugaan sementara ambruknya panggung utama yang semestinya akan digunakan untuk memeriahkan malam tahun baru dengan bintang tamu Pasha Ungu ini, yakni angin kencang dan hujan yang deras,” kata Dora selaku event organizer pentas musik malam tahun baru , Selasa 9 31/12) sore.

Dora mengatakan, peristiwa ambruknya panggung berukuran 20 x 10 meter tersebut terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu hujan cukup deras disertai angin yang juga kencang.

Menurutnya, dugaan penyebab ambruknya panggung utama tersebut yakni tenda di atas panggung tersebut tidak mampu menahan air hujan dan menyebabkan besi penyangga atap tenda tidak mampu menahannya.

Ia menambahkan, saat tenda tersebut ambruk di dalam panggung tersebut sejumlah personel Secret Band yang semestinya akan mengiringi Sigit Purnomo Syamsudin Said alias Pasha Unggu, sedang check sound.

“Saat itu pemain dari Secret Band sedang check sound, tiba-tiba terdengar suara ‘krek, dan saya teriak turun-turun,” katanya.

Meskipun tenda ambruk, Dora mengaku bersyukur karena tidak ada korban jiwa manusia, melainkan hanya tenda dan panggung yang mengalami kerusakan. Selain itu, peralatan musik yang sedang digunakan untuk check sound juga tidak ada yang rusak. Karena, peralatan musik seperti gitar masih melekat di badan pemain band.Pihaknya juga akan segera mengganti panggung yang ambruk dengan mendatangkan peralatan panggung dari luar kota.

Ia menambahkan, meskipun tetap berupaya akan mengganti peralatan panggung lagi, tetapi dirinya memastikan sejumlah pentas musik maupun lainnya tidak bisa tampil.

Dora juga mengatakan, sebenarnya pihaknya juga telah menyiapkan dua orang pawang hujan agar pelaksanaan “Gebyar Pariwisata Akhir Tahun” dalam rangkaian peluncuran Magelang Moncer Serius dapat berjalan lancar.

“Sebenarnya kami sudah menyiapkan dua pawang hujan, tetapi alam tidak bisa dilawan,” ujarnya.

Sementara Ketua Penanggung Jawab “Gebyar Pariwisata Akhir Tahun”, Jarwadi mengatakan, meskipun terjadi musibah panggung ambruk, pihaknya memastikan Pasha Ungu tetap tampil dalam kondisi keterbatasan dan waktu yang sangat mendesak.

“Kami sangat berharap, Pasha Ungu bisa tetap tampil dan acara utama yakni doa bersama lintas agama tetap bisa dilaksanakan,” kata Jarwadi yang juga menjabat Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kota Magelang.

Jawardi menambahkan, dengan adanya kejadian yang diluar perkiraan tersebut, sejumlah pementasan terpaksa dibatalkan. Seperti pementasan band- band lokal Magelang yang semestinya mulai tampil mulai pukul 16.00 WIB dan pentas lainnya terpaksa tidak bisa tampil.

Yon-SB/Tm