BLORA (SUARABARU.ID) – Prosesi perayaan Natal 2019, dan libur panjang menjelang pergantian tahun baru 2020 di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Rabu (25/12/2019) berjalan aman, tertib, lancar, dan kondusif.
Hingga berita ini diturunkan tidak ada kejadian yang menonjol. Meski demikian, gereja-gereja di kabupaten paling timur di Jateng itu, tetap dalam pengamanan aparat.
Pantauan Suarabaru.id, langit Blora hampir seharian diselimuti mendung, namun hujan baru turun sekitar pukul 17.10 WIB, sehingga perayaan Natal bagi umat Kristiani berjalan penuh kedamaian.
“Sejauh ini, situasi dan kondisi aman, tertib, lancar, dan kondusif,” jelas Kapolres AKBP Antonius Anang Tri Kuswindarto melalui Kabagops Kompol Zuwono.
Kondusifitas ini tercipta, setelah jauh-jauh hari Kepolisian Resor (Polres) setempat, menggalang kerjasama sinergis yang positif dengan institusi terkait.
“Polri tidak dapat bekerja sendiri, perlu mendapat dukungan berbagai pihak,” tambah Zuwono.
Kapolres Blora AKBP Anang didampingi sejumlah pejabat utama (Pju) Polres setempat, rajin turun lapangan memantau wilayah, menyambangi gereja-geraja, dan mengecek pos keamanan (pospam).
Dengan Damai
Operasi Lilin Candi 2018 pengamanan Natal, berlanjut hingga perayaan tahun baru (H+3), tujuannya agar keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap terkendali.
Khusus untuk pengamanan Natal, ratusan petugas Polres dan personil pendukung dari instansi samping, diterjunkan untuk pengamanan gereja-gereja yang tersebar di 16 wilayah Polsek se-Polres Blora.
Selain itu, Polres mendirikan tiga pos keamanan (Pospam) di gereja Cepu, Bethany, Santo Pius X Blora, dan pos pelayanan (Posyan) alun-alun untuk memberi rasa aman masyarakat.
“Kami ingin warga Kristiani merayakan Natal dengan damai, tenang, nyaman, dan aman,” tandasnya.
Khusus tahun baru, Kapolres menekankan pentingnya mewaspadai tindakan kriminal di semua wilayah, antara lain pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat), dan aksi teror.
“Untuk pengamanan, jajaran kami mengedapankan upaya pencegahan dan humanis,” tambah Kabagops Polres Blora.
Menurutnya, tidak hanya mengamankan tempat ibadah dengan mensteril, menyisir di dalam dan lingkungan gereja, tapi juga di tempat keramaian umum serta asset negara.
Wahono/mm