SEMARANG (SUARABARU.ID) – Sebanyak 1.746 mahasiswa Universitas Semarang (USM) akan bersinergi dengan masyarakat Kota Semarang dalam Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Januai sampai Februari 2020 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Rektor USM Andy Kridasusila pada pembukaan pembekalan KKN PPM XX di Auditorium Ir Widjatmoko USM pada Senin (16/12). Andy mengatakan bahwa mahasiswa akan bersinergi dari berbagai program studi yang ada di USM bersama masyarakat untuk melaksanakan program kerja yang dapat meningkatkan SDM unggul menuju Indonesia maju.
“Kenapa USM peduli dengan KKN, karena ruh perguruan tinggi terletak pada Tri Dharma dan tidak hanya berlaku bagi dosen saja namun juga mahasiswa dan KKN bagian dari tri dhrama dan USM sangat memperhatikan hal ini,” ungkap Andy.
Dia berharap, dengan KKN mahasiswa bisa bersinergi antarmahasiswa dan masyarakat sehingga program KKN bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, dan kami berpesan agar mahasiswa menjaga nama baik almamter.
Sementara Ketua LPPM USM Iswoyo SPt MP mengatakan bahwa pembekalan ini digelar selama lima hari mulai 16-19 Desember dan diikuti 1.746 mahasiswa serta tujuh supervisi dan 42 dosen pembimbing.
Menurut Iswoyo kegiatan pembekalan ini bertujuan agar mehasiswa bisa memiliki bekal dan mempersiapkan sebelum KKN di laksanakan. “Kami hadirkan narasurmber baik dari internal USM dan dari Pemkot Semarang serta para Camat dari masing-masing lokasi KKN”, ungkap Iswoyo.
“Mahasiswa USM yang mengikuti KKN ini nantinya akan ditempatkan di tujuh kecamatan yaitu Tembalang, Banyumanik, Pedurungan, Genuk, Gayamsari, Ngaliyan dan Semarang Barat yang terdiri dari mahasiswa kelas pagi maupun sore,” tambahnya.
Dijelaskan Iswoyo bahwa KKN akan dilaksanakan selama satu bulan yaitu akan di mulai pada 16 januari sd 15 Februari 2020.
USM/Rls-trs