GROBOGAN – Selama bulan November 2019, jumlah angkutan berat maupun penumpang yang melakukan uji/kir kendaraan tetap stabil. Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Kabuoaten Grobogan Agung Sutanto melalui Kasi Pengujian Kendaraan Bermotor, Khoirus Sa’id.
“Selama bulan November ini, uji kendaraan tetap stabil. Memang ada beberapa hari yang agak sepi. Tapi itu semua ‘kan tergantung waktunya, kir banyak dan ada waktunya kir sedikit,” ujar Sa’id, sapaan akrabnya, Kamis (28/11).
Dikatakan Sa’id, jumlah pemohon kir ini mencapai 40 kendaraan. Nilai tersebut merupakan jumlah normal. Jika satu hari lebih ramai dari hari biasanya, jumlah pemohon mencapai 50-60 kendaraan. Semua didominasi dengan kendaraan barang.
“Uji kir itu dilakukan setiap enam bulan sekali. Tergantung pada masa kadaluwarsa kir kendaraan yang bersangkutan. Tadi pagi, pemohon ramai datang ke sini untuk perpanjangan kir kendaraan,” tambahnya.
Hingga Rabu (27/11), terdata sebanyak 566 kendaraan yang melakukan perpanjangan kir. Sementara, kendaraan aktif kir per semester berjumlah 5.028 buah. Sedang, kendaraan yang pasif terdata 2.459 unit dan nonaktif 1.764 unit.
Perbaiki Layanan
Sa’id memaparkan, para pemilik kendaraan barang saat ini sudah jauh lebih peduli terhadap kepatuhan. Karena itu, Dinas Perhubungan Kabupaten Grobogan juga hendak mengembangkan notifikasi pemberitahuan kepada para pemilik kendaraan barang untuk segera melakukan uji kir sebelum jatuh tempo kadaluwarsa.
“Bahkan, ke depannya kami juga akan kembangkan secara online. Hanya saja, ini masih pengerjaan untuk pengembangannya. Rencananya, pertengahan Desember nanti, aplikasi tersebut akan kita launching,” ujar Sa’id.
Upgrade Alat
Guna menunjang keefektifan dalam uji kir, Dishub berencana melakukan upgrade alat melalui APBD Perubahan senilai Rp 1,7 M. Anggaran ini dipergunakan untuk mencukupi ketersediaan berbagai alat seperti, speedometer tester, tin tester, sound level tester, alat uji kedalaman ban, smoke tester dan gas analyzer tester.
Saat ini, alat yang dimiliki Dishub untuk uji kir ini cukup memadai. Enam peralatan uji kir yakni, smoke dan COHC tester, axle play detector, head light tester, break tester, axle load tester, serta slide slip tester.
suarabaru.id/Hana Eswe.