JAKARTA – Pendidikan antikorupsi harus ditanamkan sejak dini ke anak-anak. Pendidikan ini penting guna membentuk karakter anak bangsa. Perkembangan teknologi yang pesat, harus diimbangi juga dengan landasan moral yang kuat.
Benydictus Siumlala, dari Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Kedeputian Bidang Pencegahan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi), memaparkan hal itu di hadapan anak-anak dari Yayasan Eura.
“Jangan korupsi, termasuk korupsi uang jajan, korupsi waktu. Selesai acara ini adik-adik perlu komitmen yang kuat untuk tidak korupsi,” ungkapnya.
“Di KPK ini tidak hanya OTT (Operasi Tangkap Tangan), kita juga belajar nilai-nilai integritas, di antaranya jujur, peduli, mandiri, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, sederhana, berani, dan adil” ujar Benydictus Siumlala.
Acara yang diselenggarakan oleh Komunitas Mata Kita Jabodetabek bekerja sama dengan Yayasan Eura ini, berlangsung di Gedung Lama Pusat Pendidikan Antikorupsi KPK RI, Jalan H.R. Rasuna Said, Jakarta Selatan, Minggu (17/11).
Menurut Ketua Komunitas Mata Kita Jabodetabek, Rendi Lasman Situmeang, acara ini diharapkan dapat membentuk nilai-nilai integritas sejak dini ke anak-anak dan mewujudkan gerak baik sejak dini.
Refany Novia Siboro selaku Ketua Yayasan Eura juga menambahkan, kegiatan pendidikan integritas ini ke depan bisa melahirkan generasi-generasi yang profesional, mandiri, berintegritas, jujur dan hebat.
Acara ini juga dimeriahkan oleh Pendongeng dari Kampung Dongeng Lestari atau yang akrab disapa Kak Eman.
Suarabaru.id/Haresti Asysy Amrihani.
