SOLO, SUARABARU.ID Stadion Manahan, yang terletak di tengah pusat Kota Solo menjadi salah satu kandidat kuat venue penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021. Stadion berkapasitas 20.003 penonton dengan single seat ini sudah dipantau PSSI dan FIFA terkait kesiapan menjadi salah satu venue penyelenggaraan.
Untuk mendukung langkah PSSI, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo sangat antusias jika salah satu venue nantinya menggunakan Stadion Manahan yang baru saja menunaikan renovasi sarana dan prasarana.
Pemkot Surakarta siap all out mendukung PSSI untuk menyukseskan Piala Dunia U-20. Terkait sarana pendukung lainnya berupa lapangan latihan, kami tengah mempersiapkan beberapa lapangan latihan untuk negara peserta, tegas Rudy kepada Suarabaru.id, baru-baru ini.
Pemkot Surakarta hanya tinggal menyiapkan untuk stadion pendamping yang bakal digunakan untuk latihan tim-tim peserta Piala Dunia U-20 di Solo, di antaranya Stadion Sriwedari, Lapangan Kottabarat, dan Lapangan UNS.
Menurut Pak Brengos, sapaan karib Rudy, pihaknya masih menunggu soal anggaran untuk penyempurnaan stadion pendukung untuk latihan tim. Namun, kalau anggaran diambil dari APBD Kota Surakarta tentunya pemda tidak mampu.
“Kami tinggal menunggu instruksi dari Presiden, siapa-siapa yang bakal ditunjuk dalam penganggaran penyempurnaan untuk stadion pendukung untuk latihan tim. Apakah dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) atau kerja sama dengan pihak ketiga atau dengan PSSI, atau KONI,” katanya.
Selain sarana dan prasarana pendukung latihan, Kota Solo juga memiliki fasilitas yang komplet dengan akses transportasi yang sangat mudah. Akses menuju Stadion Manahan sangat mudah dijangkau dari bandara menggunakan mobil maupun kereta.
“Akses menuju Stadion Manahan Solo sangat mudah baik dari bandara, stasiun, maupun terminal bus. Fasilitas jalan menuju stadion juga sudah memadahi, hotel-hotel di Solo dan sekitar juga banyak, sehingga penginapan sudah disiapkan menampung para pendukung tim-tim dari luar negeri, jelas Pak Brengos.
Rudy mengatakan akses dari Bandara Adi Soemarmo menuju stadion hanya berjarak sekitar 11 kilometer atau membutuhkan waktu sekitar 23 menit saja.
Adapun akses dari Stasiun Balapan Solo menuju stadion standar FIFA itu, hanya berjarak sekitar 2,9 km atau butuh waktu sekitar sembilan menit, dan transportasi melalui Terminal Bus Tirtonadi Solo, berjarak sekitar 3 km atau membutuhkan waktu 8 menit menuju lokasi.
Kalau kondisi Kota Solo, hingga detik ini sangat aman dan nyaman. Secara umum, kami sangat siap menyambut Piala Dunia di Solo, pungkasnya.
Suarabaru.id/LBC