WONOGIRI – Bencana puting beliung, Senin sore (21/10), melanda Dusun Srayu, Desa Ngadiroyo, Kecamatan Nguntoronadi (20 Kilometer selatan Kota Wonogiri). Semalam, dilaporkan terjadi lagi musibah kebakaran. Kali ini terjadi di Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Api membakar tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang belokasi di belakang Pasar Hewan Sidoharjo (15 Kilometer arah timur Kota Wonogiri).
Warga Dusun Srayu, Desa Ngadiroyo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri, menyatakan, bencana puting beliung datang pada pukul 15.30. ”Bencana angin pusar ini, membuat panik warga masyarakat,” jelas Warso. Dalam kepanikan, warga berupaya mengungsi ke tempat aman, dan sebagian memukul kentongan sebagai isyarat datangnya bencana. Kerusakan rumah penduduk terjadi pada bagian atap. Banyak genting dan atap yang terbuat dari seng maupun asbes, rusak karena diterbangkan angin pusar tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto, menyatakan, tidak ada korban jiwa dalam bencana puting beliung yang melanda Dusun Srayu, Desa Ngadiroyo tersebut. ”Setidak-tidaknya ada tujuh rumah penduduk yang rusak oleh dampak puting beliung tersebut,” tegas Bambang Haryanto. BPBD Kabupaten Wonogiri, Selasa pagi (22/10), berencana melakukan peninjauan ke lokasi, untuk sekaligus memberikan bantuan logistik kepada para korban, dan membantu kerja bakti perbaikan kerusakan.
Sementara itu, Senin malam (21/10), dilaporkan terjadi kebakaran di TPA Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri. Ini merupakan kejadian kebakaran ketigakalinya dalam sehari, setelah api dua kali membakar hutan di Gunung Pegat, di Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri.
Menyikapi kebakaran ini, Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Wonogiri, Joko Santosa, mengirimkan mobil Damkar untuk membantu pemadaman. Yakni pemadaman di TPA Sidoharjo dan pemadaman di hutan Gunung Pegat. Lokasi kebakaran hutan Gunung Pegat, berdekatan dengan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas Elpiji (SPBE).
suarabaru.id/Bambang Pur