MAGELANG – Lomba foto on the spot bertema ‘Cagar Budaya Kota Magelang’ mampu menyedot ratusan fotografer datang ke Kota Magelang. Selama satu hari kemarin (13/10), mereka berlomba mencari objek foto terbaik berupa bangunan cagar budaya yang banyak tersebar di kota ini.
Sebelumnya, bertempat di Museum BPK Magelang, peserta berkumpul mengikuti arahan dan petunjuk teknis lomba. Bagian Humas Setda Kota Magelang sebagai penggagas lomba mewajibkan peserta mengabadikan beragam bangunan cagar budaya.
‘’Lomba yang berlangsung sehari kemudian dilanjutkan pengumuman juaranya. Foto tidak diunggah di media sosial, tapi langsung dikirim ke panitia dan dinilai dewan juri. Hasilnya sekitar 400 foto dikirim para peserta,’’ kata Ketua Panitia Lomba Foto, Anggit Pamungkas.
Kasubag Publikasi dan Pemberitaan Humas Pemkot Magelang itu menuturkan, peserta yang mendaftar sekitar 340 fotografer. Mereka datang dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jogjakarta, bahkan ada yang dari Lampung.
‘’Yang hadir 280 an fotografer. Mereka wajib mengirimkan maksimal tiga foto ke panitia untuk dinilai oleh dewan juri yang professional. Juri terdiri Johnny Hendarta, Misbachul Munir, dan Bagus Priyana,’’ terangnya.
Foto karya Giri Wijayanto meraih juara pertama dengan hadiah uang pembinaan Rp 4 juta. Peserta dari Jogja ini memotret kawasan makam Van Der Steur dengan komposisi yang dinilai terbaik.
Juara kedua diraih Wibowo Raharjo yang memotret Rumah Bundar dengan pengambilan sudut pandang yang pas. Peserta dari Solo ini berhak atas hadiah Rp 3 juta. Selanjutnya juara tiga diraih Panji Arigi dari Magelang yang memotret Gereja Kristen Jawa dengan sudut pandang indah.
‘’Juara mendapat hadiah Rp 2,5 juta. Selain itu, kami ambil juga lima nominasi dengan hadiah uang pembinaan masing-masing Rp 600 ribu. Di samping uang, kami berikan pula piagam dan piala sebagai bentuk apresiasi kepada para pemenang,’’ tutur Anggit.
Kabag Humas Setda Kota Magelang Ahmad Ludin Idris mengutarakan, kompetisi bagi para pecinta fotografi ini digelar untuk menginformasikan kepada khalayak bahwa, di Kota Magelang terdapat banyak bangunan cagar budaya yang menarik untuk difoto.
‘’Kita punya beragam bentuk bangunan cagar budaya dari masjid, gereja, rumah tinggal, perkantoran, tempat penampungan air (water torn), tugu listrik (aniem) dan lainnya. Ini menarik dijadikan objek foto dan dipromosikan sebagai daya tarik pariwisata,’’ jelasnya.
Sekda Kota Magelang, Joko Budiyono yang hadir menyerahkan hadiah kepada pemenang mengaku, sangat mengapresiasi lomba ini.
Menurutnya, melalui lomba ini masyarakat luar Magelang akan mengetahui lebih dalam tentang cagar budaya yang ada di Kota Sejuta Bunga.
‘’Foto-foto peserta pun bisa dijadikan bahan promosi Pemkot Magelang agar makin dikenal.’’ Ungkapnya. (hms)
Editor : Doddy Ardjono