JEBOL GAWANG: Dua penyerang PSIS, Martini (kanan) dan Hari Nur (dua dari kiri), saat merusaha menjebol gawang Badak Lampung FC. Foto: dok/li

SEMARANG– Menghadapi pemuncak klasemen sementara Shopee Liga 1 2019, Bali United, di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (4/10) mendatang, tim PSIS (Semarang) kini dalam kondisi siaga penuh.

Hal itu seperti yang disampaikan Manajer Tim PSIS, Setyo Agung Nugroho, Senin (30/9), jelang laga penting ini. Usai ditahan imbang 0-0 oleh Badak Lampung FC di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (29/9), dalam lanjutan laga pekan ke-21 Shopee Liga 1 2019, tim berjuluk Mahesa Jenar itu kini ada di peringkat 13, dengan koleksi 21 poin dari 21 laga yang sudah dimainkan.

”Hasil kurang bagus yang kami terima itu, menjadi catatan bagi kami dalam persiapan menghadapi peringkat satu Bali United. Keuntungan dengan bermain di kandang sendiri akan kami maksimalkan, agar PSIS tidak masuk zona merah degradasi,” kata Mas Agung panggilan akrabnya.

Tim PSIS. Foto: dok/li

Beri Apresiasi
Sedangkan striker PSIS, Hari Nur Yulianto berharap, timnya bisa segera bangkit dan melakukan perubahan. “Hasil ini sangat tidak kami harapkan. Semua pemain sudah bekerja keras, agar bisa meraih kemenangan. Tetapi hasil akhir tetap imbang. Kami akan perbaiki di laga selanjutnya,” ungkap dia.

Sementara itu pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah menyatakan permintaan maafnya kepada para pendukung setia tim asuhannya, utamanya Panser Biru dan Snex.

”Kalau melihat penampilan mereka sudah bagus sebenarnya, cuma finishing saja yang kurang. Walaupun begitu, apa pun hasilnya saya tetap mengapresiasi pemain saya. Mereka sudah tampil maksimal dan sudah fight. Lawan Bali United saya harus memperbaiki terus. Bekerja dan bekerja,” harap mantan striker Nasional itu.

suarabaru.co.id/Riyan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini