BLORA – Seorang lelaki berumur, Muchrim ( 63 ), warga RT-05/RW-02 Kelurahan Kedungjenar Blora, mengaku kaget ketika di hampiri Mobil patroli Polsek Blora. Kakek yang sehari hari bekerja sebagai tukang becak, biasa mangkal di depan kantor PT PLN Blora, sempat tergopoh-gopoh saat ada tiga polisi datang menghampirinya.
“Kaget ada tiga polisi datang, eeh ternyata memberi rezeki, matur nuwun,” ungkap Muchrim, Selasa (6/5).
Senyum Muchrim mengembang setelah menerima satu paket sembako yang langsung diserahkan Kapolsek Blora, AKP Agus Budiana, bersama dua anggotanya. “Alhamdulilah, bisa membantu enam paket sembako untuk warga kurang mampu, semoga bermanfaat,” kata mantan Kapolsek Kunduran.
Sambil patroli dialogis, Kapolsek menyampaian bantuan sosial dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada masyarakat berbagai lapisan.
Dengan kegiatan sosial kemasyarakatan, diharapkan Polri makin dekat dengan rakyat, dekat semua kalangan untuk bersama sama menjaga situasi kamtibmas, tandas AKP Agus. Adapun enam warga yang mendapatkan bantuan adalah Suwarni (65), dan Sri Lestari (40) warga Ketangar, Kelurahan Karangjati, Blora.
Muchrim (63) warga kelurahan Kedungjenar, Rahmad (41), Puji (47) warga kelurahan Jetis, Blora dan Pomo (65) warga Desa Sukorejo, Tunjungan. “Tiap bulan anggota Polsek mengumpulkan iuran sukarela untuk kegiatan sosial, semoga barakah,” kata Kapolsek Blora.
AKP Agus Budiana menjelaskan, sesuai kebijakan Kapolres Blora AKBP Antonius Anang, anggota Polri harus bisa membaur bersama warga, dan bisa menjaga situasi Kamtibmas yang aman.