GROBOGAN – Tanggal 1 Mei diperingati sebagai Hari Buruh Internasional. Momentum tersebut dipergunakan para buruh dan pejabat dengan senam bersama.
Ratusan buruh dari beragam perusahaan yang berdiri di Kabupaten Grobogan beserta para pejabat telah berada di Alun-Alun Purwodadi sejak pagi. Terlihat Bupati Grobogan Sri Sumarni beserta jajaran FKPD Kabupaten Grobogan mengikuti gerakan senam yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan berakhir pada pukul 08.00 WIB, Rabu (1/5). Para pejabat ini berbaur bersama para buruh di acara rutin yang digelar setiap tanggal 1 Mei ini.
Dalam sambutannya, Bupati Grobogan Sri Sumarni berharap agar kebersamaan dan persatuan antarsesama serikat pekerja atau serikat buruh semakin meningkat. Bahkan, para pekerja atau serikat buruh dapat meningkatkan kualitas SDM sehingga dapat siap menghadapi tantangan ke depan.
“Kepada semua pekerja agar selalu menjaga hubungan industrial yang kondusif dan dinamis. Tidak perlu demo. Lebih baik kita senam bersama seperti ini. Kalau ada masalah bisa dibicarakan bersama,” ujar Sri Sumarni.
Dikatakan orang nomor satu di Kabupaten Grobogan ini, para pekerja mempunyai peran penting dalam memberikan kontribusi pembangunan serta peningkatan ekonomi di wilayah ini. Dari hasil verifikasi tahun 2018, ada 550 perusahaan dengan pekerja sebanyak 22.424 orang di Kabupaten Grobogan. Sementara, jumlah Serikat Pekerja (SP) atau Serikat Buruh (SB) sebanyak 24 unit kerja dengan anggota 3.005 orang.
“Di hari buruh ini, saya meminta terus meningkatkan rasa kebersamaan dan persatuan antarsesama Serikat Pekerja maupun Serikat Buruh di Grobogan. Jika hendak menyampaikan aspirasi, lakukan dengan cara kreatif tapi cerdas. Yaitu melakukan musyawarah. Tidak perlu lakukan demo,” pesan Sri Sumarni.
Usai senam, para buruh diajak untuk berjoget bersama melalui pentas dangdut. Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan pengundian berbagai hadiah yang disediakan panitia.
suarabaru.id/Hana Eswe.