MAGELANG – PSIS Semarang terancam tak bisa menggunakan jasa gelandang M Yunus di awal musim Liga 1 2019 yang akan mulai dipertandingkan 8 Mei mendatang. Meski laga pekan pertama PSIS bertandang ke markas PS Barito Putera pada 14 Mei, pemain asal Temanggung itu mengalami cedera parah dan membutuhkan waktu penyembuhan lama. Fisioterapis Dewan Widya Darma menyatakan Yunus mengalami cedera posterior cruciate ligament (PCL) dengan adanya kerobekan otot 75 persen di lutut kanan. Midfielder yang sudah membela Laskar Mahesa Jenar sejak 2014 itu juga sudah mendapatkan pemeriksaan magnetic resonance imaging (MRI) di RSUD Tidar Kota Magelang.
”Cedera Yunus terjadi saat mengikuti latihan rutin. Dia minimal harus istirahat sekitar tiga sampai empat bulan. Namun, jika nanti dokter memberikan rekomendasi untuk naik ke meja operasi, dia bisa absen lebih lama,” tutur Dewan. Pilihan lain jika tidak operasi adalah latihan dengan fisiopterapis kurang lebih empat bulan.
Sementara itu, PSIS juga sedang dihantui badai cedera. Gelandang lain, yakni Arthur Bonai mengalami masalah otot hamstring dan harus berlatih terpisah. Frendi Saputra, Akbar Riansyah, Fauzan Jamal, dan Claudir Junior Marini ikut-ikutan harus menepi. Khusus kondisi Fauzan Jamal, Dewan menuturkan bek kiri baru ini masih perlu dipantau dalam beberapa hari ke depan sebelum diperbolehkan berlatih. (rr)
