TEGAL – Pemkot Tegal akhirnya akan melakukan rehab rumah milik Fathonah (70), Warga RT 02 RW 02, Kelurahan Tunon, Kecamatan Tegal Selatan. Hal itu dipastikan Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono saat meninjau langsung rumah Fathonah yang selama ini kondisi sangat tidak layak, Senin (15/4).
“Saya bersama jajaran Pemkot Tegal berupaya untuk memperbaiki kondisi rumah nenek Fathonah,” ujar Dedy Yon Supriyono.
Menurut dia, kondisi rumah Fathonah jauh dari layak dan sangat memprihatinkan. Selain itu, kondisi kesehatan Fathonah juga perlu mendapatkan perhatian. Oleh karena itu, Pemkot Tegal melalui Dinas Sosial (Dinsos) akan memberikan bantuan pemantauan secara berkala kepada nenek Fathonah termasuk Dinas Kesehatan (Dinkes) akan memberikan bantuan kesehatan agar kedepan kesehatan Fathonah bisa terpantau lebih baik.
Sebelumnya, kabar tentang nenek Fathonah yang tinggal di rumah tak layak huni seluas 4×4 meter sempat mencuat dipublik. Kondisinya memprihatinkan karena dalam satu ruangan digunakan untuk istirahat, memasak dan juga mandi cuci kakus (MCK). Nenek Fathonah tinggal bersama seorang anak sulungnya Bambang alias Surip (47) yang mengalami keterbelakangan mental, dan rumahnya didirikan di atas tanah milik tetangganya.
Menurut warga, Yakob, tanah yang ditempati oleh Fathonah merupakan milik orang tuanya. Ia menyampaikan bahwa sebelum orang tauanya meninggal pernah berpesan, meminjamkan tanahnya ditempati nenek Fathonah sampai meninggal.(SuaraBaru.id/Hoed)
