REMBANG – Seorang pelajar tewas, setelah mobil Mitsubishi L 300 nopol S 8626 HH yang ditumpangi terguling di jalur pantura Desa Dresi Kulon, Kecamatan Kaliori, Rembang, Minggu (17/3). Korban bernama Syaifudin bin Suroso (17) asal Desa Muragan, Kecamatan Lasem, mengalami cidera kepala tingkat berat.
Menurut saksi mata di tempat kejadian peristiwa, semula mobil Mitsubishi yang dikemudikan Muhammad Zahwa Sidiqi asal Desa Bulu Jowo, Kecamatan Bancar, Tuban (Jatim) berjalan dari barat ke timur.
Sesampainya di tempat kejadian, pengemudi mendahului dari kiri mobil yang tidak diketahui indetitasnya. Saat mendahului, tiba-tiba mobil Mitsubishi tergelincir dan oleng ke kanan, selanjutnya terguling beserta tiga penumpangnya.
Dalam peristiwa itu Syaifudin tewas karena mengalami cidera berat pada bagian kepala. Sedang pengemudi dan dua penumpang lain, Syaiful Faruq (19) dan Nuhannad Sohib (16), mengalami luka ringan.
Kasat Lantas Polres Rembang, AKP Roy Irawan mengatakan kejadian itu karena faktor pengemudi yang tidak hati-hati. Seharusnya pengemudi tidak boleh mendahului dari kiri, karena jalur kiri khusus untuk kendaraan roda dua. Namun karena kurang tertib berlalu-lintas, akibatnya celaka.
“Saya sudah berkali-kali mengimbau kepada masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas. Tapi kenyataannya masih saja ada yang melanggar,” terangnya. (Suarabaru.id/Djamal AG)
