SURABAYA – Kehadiran Nerius Alom sejak pertengahan musim lalu memberikan tuah bagi PSIS Semarang saat menghadapi mantan klub pemain asal Papua tersebut. Tuah keberuntungan gelandang 24 tahun itu diharapkan kembali tertular ketika Laskar Mahesa Jenar diuji Persebaya Surabaya dalam partai pamungkas Liga 2018 di Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (7/12) mulai pukul 15.30 WIB. Pemain yang akrab disapa Neri ini mampu membawa PSIS menang atas Perseru Serui pada pekan ke-23 dengan skor 4-2 di Stadion dr H Moch Soebroto, Kota Magelang. Eks pemain terbaik Indonesia Super League U-21 pada 2014 bersama Semen Padang U-21 ini sebelum pindah ke Semearang membela klub berjuluk Cenderawasih Jingga tersebut.
Tuah Neri terbukti saat Mahesa Jenar membungkam juara empat kali kompetisi teratas sepak bola Indonesia, Persipura Jayapura, dengan skor 2-1, akhir pekan lal. Neri pernah memperkuat Mutiara Hitam pada 2016. Kali ini Neri bakal menghadapi Persebaya yang pernah dia bela pada Liga 2 2017. Dia juga akan menghadapi sang kakak, Nelson Alom, yang musim ini berseragam hijau.
”Saya percaya apa yang kami lakukan adalah kerja keras selama 90 menit melawan tim mana pun. Secara pribadi, saya siap untuk menghadapi Persebaya seperti laga sebelumnya melawan mantan tim,” ungkap Neri, kemarin. Yang membedakan dari dua pertandingan lawan bekas klub adalah laga digelar di luar Magelang yang jadi markas PSIS. Ini kali pertama Neri kembali ke kandang laman, dan harus berada di tengah suporter yang dulu memberikan semangat buatnya. ”Saya memang ada cerita di Surabaya dan senang kembali ke sana. Tentu saya harus profesional sebagai pemain dan tampil dengan kondisi terbaik meski di hadapan suporter Persebaya,” tandasnya.
Sementara bek Persebaya Rachmad Irianto menyatakan siap untuk menghadapi tekanan gelandang pasukan tamu khususnya Neri. Pemain yang akrab disapa Rian ini akan memanfaatkan kesempatan bertanding sebagai <I>starter<P> di bawah asuhan Djajang Nurjaman. ”Saya tak akan menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan pelatih, dan semoga bisa menghadirkan kemenangan,” tutur Rian. (rr)
