LIVERPOOL – Kubu Liverpool boleh bernapas lega terkait kondisi cedera bek tengah Virgil van Dijk. Cedera tulang rusuk pemain asal Belanda itu tak parah dan tidak harus absen lama. Van Dijk diganti Joe Gomez pada menit ke-52 ketika The Reds memukul Southampton 3-0 dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Anfield, Sabtu (22/9). Beruntung cederanya tidak serius. Tenaga eks defender Southampton ini sangat dibutuhkan untuk membentengi gawang Alisson Becker.
Sejak memperkuat Si Merah, Van Dijk menjadi pemain dengan jumlah clean sheet terbanyak di Premier League. Manajer Juergen Klopp menyatakan cedera bek termahal di dunia itu tidak separah yang dibayangkan. Namun, untuk berjaga-jaga Van Dijk akan absen saat Liverpool menjamu Chelsea di babak ketiga Piala Liga. Laga itu akan digelar Kamis (27/9) dini hari WIB.
“Dia sudah mengalami cedera itu sebelum menghadapi Paris Saint-Germain. Ada memar di tulang rusuknya, dan itu membuatnya tidak nyaman,” ungkap Klopp. Ketika mengatasi Southampton, Klopp melakukan sejumlah eksperimen dalam hal taktik dan formasi. Roberto Firmino, Xherdan Shaqiri, dan Joel Matip menjadi starter mengisi tempat Daniel Sturridge, James Milner, dan Joe Gomez.
Tak cuma susunan pemain, Klopp juga menempatkan beberapa pemain tidak dalam posisi terbaiknya. Shaqiri yang biasa beroperasi sebagai sayap kanan dipasang jadi gelandang. Shaqiri diberikan peran bebas sehingga bisa bergerak ke mana pun. Di lini depan, Mohamed Salah dimainkan sebagai penyerang tengah. Sementara Firmino mengisi sayap kanan. Sadio Mane tetap di sisi kiri. Salah, yang sebelumnya dihinggapi ketegangan, kembali bermain nyaman. Dia menyumbang satu gol. Kerja samanya dengan Mane dan Firmino pun sudah lancar.
“Hasilnya sangat keren, dan performa kami seharusnya bisa lebih baik,” tutur Klopp. “Perubahan sistem itu berefek pada permainan kami. Xherdan dan Matip luar biasa,” imbuhnya. Klopp mengakui perubahan sistem berdampak pada komunikasi antarpemain. Karena itu, dia kemudian mengembalikan skema timnya seperti biasa. (rr)