NEWCASTLE – Chelsea pulang ke London dengan tenang, setelah sukses mengatasi tuan rumah Newcastle United 2-1 pada pekan ketiga Liga Primer Inggris di St James’ Park, Senin (27/8) dini hari WIB. Tiga poin ini berbau keberuntungan. Gol kemenangan tercipta melalui bunuh diri bek kanan Newcastle DeAndre Yedlin. Gol pertama The Blues dihasilkan lewat penalti Eden Hazard. Sementara balasan The Magpies diceploskan pemain pengganti Joselu.
Si Biru dibuat kerepotan, meski dominan dalam penguasaan bola yang mencapai 81 persen. Namun, skuad besutan Maurizio Sarri kesulitan untuk menembus pertahanan pasukan tuan rumah. Newcastle menumpuk pemain di lini belakang dan bertahan dengan sangat dalam. Tak heran kalau Chelsea hanya mampu melepaskan tiga tembakan mengarah ke gawang dari total 15 percobaan.
Maurizio Sarri mengakui pertandingan amat sulit untuk timnya. Itu terjadi karena The Magpies bermain sangat defensif dengan menempatkan lima pemain bertahan. Tidak banyak celah yang bisa dimanfaatkan. “Saya tak pernah melihat tim yang diasuh (Rafa) Benitez bermain dengan lima bek. Saya rasa sangat sulit untuk bermain di sini bagi semua tim, bukan cuma kami,” Sarri.
Pelatih berkebangsaan Italia ini bersyukur lawan membuat kesalahan sehingga skuadnya mendapat penalti. Kendati begitu, dia puas lantaran membawa pulang tiga angka. “Pertandingannya sangat sulit. Terus terang, kami beruntung masih bisa menang,” tegas Sarri. Chelsea kini membukukan tiga kemenangan beruntun di Premier League. The Blues menyamai pencapaian Liverpool dan Watford. (rr)
