MAGELANG (SUARABARU.ID) – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa SE MA MSc MPhil PhD menutup dan mewisuda 254 Taruna/Taruni Tingkat IV Akademi Militer (Akmil) Magelang, hari ini. Acaranya dipusatkan di Lapangan Pancasila, Akmil, Magelang.
KSAD yang didampingi Danjen Akademi TNI Letjen TNI Marinir Bambang Suswantono, Panglima Kostrad Letjen TNI Besar Harto, Komandan Komando.Pendidikan Doktrin dan Latihan Angkatan Darat Letjen TNI Putranto dan Gubernur Akmil Mayjen TNI Dudung Abdurachman, ketika diwawancarai wartawan mengatakan telah menutup pendidikan sekaligus mewisuda 254 sarjana dari taruna tingkat IV Akmil.
Kalau tidak ada perubahan besok tanggal 16 Juli akan dilantik sebagai perwira TNI oleh presiden.
Setelah dilantik mereka masih punya utang penataran intelejen, dilanjutkan penataran sebagai pelatih. “Masih ada waktu dua bulan lagi setelah itu mereka ditempatkan di seluruh Indonesia,” katanya.
Untuk penempatan akan diprioritaskan di satuan-satuan yang selama ini agak kurang personil.
Secara organisasi di semua kantor sudah ada personilnya, tetapi kenyataannya memang antara satuan yang satu dengan lainnya berbeda.
Jadi akan berusaha untuk memenuhi dulu satuan-satuan yang kurang personil. “Apakah satuan tempur, bantuan tempur, administrasi, dan di tempat-tempat yang kekurangannya lebih banyak,” tuturnya.
Dalam acara hari ini beda dengan biasanya. Misalnya saja peraih penghargaan Adimakayasa samirnya tidak dikalungkan oleh inspektur upacara, tetapi dikalungkan sendiri oleh peraih penghargaan itu. Menurut KSAD, itu untuk menjaga protokol dalam menghadapi pandemik corona.
Di sisi lain ketika ditanya soal anggaran, terkait corona, menurut KSAD, TNI Angkatan Darat dipotong Rp 4 triliun. Itu bukan belanja pegawai tetapi belanja barang dan modal. Total anggaran TNI AD sebenarnya Rp 56 triliun.
“Itulah situasinya semoga cepat berakhir sehingga tahun depan bisa punya anggaran yang lebih,” katanya.
Dijelaskan, yang dipotong itu anggaran untuk pembelian barang dan belanja modal. Misalnya dana untuk pembelian senjata perorangan ada yang harus ditunda.
Selama pandemi corona ini, lanjutnya, gabungan antara orang tanpa gejala, ODP, PDP, yang positif dan yang meninggal sebanyak 1.400 dari 350 ribu personel TNI. “Anggota yang positif dan meninggal 12 orang, khusus yang meninggal empat orang,” katanya.
Terkait corona-19, rapid tes sudah sering dilakukan di jajaran TNI AD. Sebagai contoh di.jajaran Kostrad saja sudah dilakukan terhadap tiga ribu personil.
Taruna terbaik yang meraih penghargaan Adi Makayasa Akmil 2020/2021 adalah Sermatutar Angga Andhika Yudha, Nomor Akademik 2016.003, jurusan Manajemen Pertahanan, yang kini masuk Korp Infantri. Dia dari SMA Taruna Nusantara Magelang.
Sementara itu taruni yang meraih prestasi terbaik (Anindya Wiratama) adalah Sermatutar Heny Puspitasari, Nomor akademi 2016.244, jurusan Administrasi Pertahanan, dengan Corp (Cba), asal sekolah SMAN 1 Toroh.
Eko Priyono