GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Rumah karantina mandiri disiapkan di tiga lokasi zona merah, yakni di Kecamatan Pulokulon, Karangrayung serta Geyer. Rumah Karantina Mandiri itu akan diaktifkan mulai Selasa (21/4/2020).
Sesda Grobogan, Mohammad Soemarsono, saat dikonfirmasi menjelaskan, mengatakan rumah karantina mandiri ini sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas, yakni penyemprotan disinfektan, fasilitas cuci tangan dan masker. “Sudah siap. Rumah karantina mandiri sudah disemprot disinfektan, fasilitas cuci tangan dan masker,” jelas Soemarsono.
Dikatakan Soemarsono, rumah karantina mandiri untuk saat ini dilaksanakan di tiga kecamatan yang masuk zona merah, yakni Kecamatan Karangrayung, Geyer, dan Pulokulon. Sementara, pihaknya juga mengapresiasi beberapa desa yang sudah mendirikan posko-posko pemantauan.
“Di luar zona merah kita minta untuk melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan yg ketat dari relawan desa guna mencegah penularan covid19 ini. Didata dan dipantau kesehatannya bersama bidan desa dan puskesmas,” jelasnya.
Desa Ringinharjo, Kecamatan Gubug, mislanya, sudah mendirikan posko pemantauan bagi pemudik yang masuk ke desa tersebut. “Kita mengapresiasi relawan Desa Ringinharjo. Semoga di desa lain juga bisa menirunya,” tambahnya.
Dari informasi yang diperoleh ada sekitar 35 tempat yang dipergunakan sebagai rumah karantina mandiri. Mayoritas menggunakan gedung sekolah dan sebagian merupakan balai desa.
“Jumlahnya nanti sesuai kebutuhan di masing-masing desa. Ada yang lebih dari satu gedung SD. Datanya ada di masing-masing desa dan kecamatan. Kita tidak membatasi. Sesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing desa,” tutupnya.
Hana Eswe-trs
