DEMAK (SUARABARU.ID)– Pintu masuk lalulintas Demak wilayah selatan yakni kecamatan Karangawen dan utara ( jalur pantura) Demak Bintoro diawasi dengan ketat Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Demak. Penumpang angkutan umum terutama bus antar kota diwajibkan turun pada posko yang disediakan, kemudian dilakukan screening awal sebelum mereka melanjutkan pulang ke rumah masing-masing.
Bertempat dihalaman RS Sultan Fatah jalan raya Karangawen berdiri posko screening mengingat jalur tersebut dilalui kendaraan umum terutama bus luar kota luar propinsi. Sehingga penumpang dari wilayah Blora maupun Jakarta yang turun bisa dilakukan screening. Sedangkan penumpang yang melewati jalur pantura dari Surabaya maupun Jakarta turun di pisko terminal Bintoro dan Gedung Koni Demak (untuk pemudik Rombongan).
Menurut dr. Aris tim medis RSUD Sultan Fatah, Rumah Sakit yang terletak di Kecamatan Karangawen tersebut menerapkan sistem piket jaga dari petugas medis Puskesmas yang ada di sekitar Karangawen, diantaranya Puskesmas Karangawen I, Karangawen 2, Mranggen 1, Mranggen 2, Mranggen 3, Guntur 1 dan Guntur 2.
Sedangkan untuk memberikan layanan warga yang ingin melapor, RSUD Sultan Fatah menerapkan Alur Pelaporan Pendatang di wilayah Karangawen untuk melakukan screening kesehatan, namun jika tidak turun di RSUD Sultan Fatah, Pendatang wajib Lapor ke Posko Desa (Bidan Desa, Babinkabtibmas, Babinsa dan Perangkat Desa).
Pendatang mendapatkan Kartu dan melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
Dalam kurun waktu tersebut tidak ada keluhan (demam, batuk, nyeri telan, sesak nafas dan diare) namun apabila ada keluhan seperti diatas, keluarga pendatang lapor ke Bidan Desa dan Bidan Desa melakukan koordinasi dengan tim covid-19 Puskesmas.
Jumlah Pemudik Demak
Sampai saat ini pemudik ke Demak tercatat mulai tanggal 3-7 april yang periksa ke posko RSUD Sultan Fatah berjumlah 201 dengan catatan 5 pemudik mengalami gejala batuk dan panas. Sedangkan laporan dari posko terminal Bintoro hingga Rabu (7/4) jumlah pemudik di Posko Terminal Bintoro Pencegahan Covid-19 Kab. Demak mencapai 1.883 orang.
Kepala Dinas Perhubungan Heru A melalui Sekretaris Dinasnya Suharto saat dihubungi mengatakan, “Semua yang turun dilakukan cek suhu badan untuk mengetahui kondisi penumpang, kita lakukan sesuai protocol kesehatan, jika ada yang panas tinggi maka tenaga kesehatan akan melakukan tindakan medis. Langkah langkah tersebut diambil sebagai fungsi kontrol bila terjadi kasus covid akan segera tertangani” jelasnya.
Rudy
