MAGELANG (SUARABARU.ID)- Wali Kota Magelang Sigit Widyonindito mengimbau warganya untuk tidak berlebihan menanggapi wabah virus corona yang menjadi perhatian dunia akhir-akhir ini. Namun dia meminta kewaspadaan harus dilakukan oleh semua elemen.
‘’Kita tidak perlu berlebihan, tapi waspada itu harus. Tenang saja. Memang belum masuk ke Magelang tapi tetap waspada,’’ katanya, usai apel pagi yang dikaitkan dengan penyerahan SPPT PBB P2 di
kompleks Kantor Wali kota Magelang, Rabu (12/1).
Menurutnya, virus yang bisa menular lewat udara itu memang belum masuk ke Magelang. Namun dia sudah memerintahkan rumah sakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) dan pihak lainnya untuk aktif memeriksa pasien.
‘’Gejalanya kan bisa diketahui, meskipun untuk pembuktiannya harus melalui laboratorium. Kita sudah punya laboratorium itu, sehingga pemerintah bisa melakukan pengecekan,’’ ujarnya.
Pihaknya juga akan mengamati warga negara asing (WNA) dari Cina yang bekerja di Kota Magelang, terutama jika mereka baru saja pulang dari negara asalnya.
Dia juga sudah memerintahkan rumah sakit maupun organisasi perangkat daerah (OPD) untuk mempersiapkan segala sesuatu terkait penanganan virus corona.
‘’Kalau yang sudah lama tinggal di sini (Kota Magelang) ya nggak perlu dicek. Tapi yang baru saja pulang kampung ini saya kira butuh perlakuan lebih. Karena bagaimanapun pergerakan virus ini harus kita waspadai,’’ ungkapnya.
Sekda Kota Magelang Joko Budiyono juga mengimbau warganya tidak berpergian dulu ke Cina. Ini menjadi bagian antisipasi virus corona yang diduga berasal dari Wuhan, Cina.
‘’Terlebih sudah ada informasi kalau negara-negara di Asia Tenggara ada yang terdampak virus itu. Saya harap masyarakat tidak terlalu panik dan khawatir, tapi baiknya memang jangan berpergian dulu ke Cina,’’ pintanya.
Selain itu, dia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan baik. Seperti pola makan teratur dan olahraga yang cukup. Hal ini menjadi upaya antisipasi yang bagus, agar badan selalu sehat bugar.
‘’Olahraga teratur, istirahat yang cukup akan membuat badan menjadi sehat dan terhindar dari penyakit,’’ tuturnya.
Dia menerangkan, sebaiknya masyarakat yang baru saja berpergian ke luar negeri dan terserang flu untuk segera periksa ke layanan kesehatan. Dinkes pun diminta aktif dalam mengantisipasi virus mematikan ini, dengan menyediakan pemeriksaan terhadap warga yang baru saja dari luar negeri maupun turis asing.
‘’Kita buka layanan pemeriksaan 24 jam. Apabila ada yang terserang flu setelah dari luar negeri, saya harap bisa memeriksa dan cek kesehatan. Hal ini tentunya untuk menjaga virus corona tidak menyebar di Indonesia, termasuk Kota Magelang,’’ pungkasnya. (pro)
Editor : Doddy Ardjono
