Liana Anjani (kiri), berfoto bersama Kaprodi MH USM, Kukuh Sudarmanto (kanan). Foto: dok/usm

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Wisudawati lulusan terbaik dari Magister Hukum (MH) Universitas Semarang (USM) dalam wisuda pada Februari 2025, Liana Anjani SH MH CME CCD CTL (IPK 3,95), langsung melanjutkan kuliah S3 Program Doktor Ilmu Hukum di Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang.

Perkuliahan dimulai pada awal Maret 2025 dengan kelas Internasional, yaitu dosen dari Al Azhar Mesir dan dari Thailand. Menurut Ketua Program Studi Magister Hukum USM, Dr Drs Adv H Kukuh Sudarmanto BA SSos SH MM MH, Liana Anjani merupakan seorang mahasiswi yang rajin, cerdas, dan penuh integritas.

”Kemampuan Bahasa Inggrisnya juga bagus, sehingga mudah berkomunikasi saat KKL di Singapura dan Malaysia. Dia dua kali menjadi moderator seminar Nasional dari Prodi S2 MH USM,” katanya.

BACA JUGA: Himalika USM Beri Santunan ke Panti Asuhan Rumah Anak Surga

Jabatan terakhir yang dipegang Liana yakni, Penanggung Jawab semua urusan pabrik orang asing yang berada di Kabupaten Pati. Disamping itu juga, Liana juga sebagai konsultan bisnis perikanan, terutama di bidang perizinan ekspor, dan konsultan bagi investor yang akan membangun pabrik di Indonesia, mulai dari awal sampai pabrik bisa produksi.

Sementara itu, Liana menyebutkan, selama kuliah di Magister Hukum di USM, perkuliahan berlangsung sangat menyenangkan. Dosennya santun dan sangat membantu, sehingga mahasiswa bisa mempunyai ruang berekspresi. Karena kuliah yang dibangun dengan metode hybrid system.

Mahasiswa yang dekat kampus kuliah offline bersama dosen, sedangkan mahasiswa yang jauh, luar kota, luar provinsi bahkan luar negeri, bisa kuliah dengan cara online (daring).
”Mahasiswa yang dari luar negeri ada yang dari Singapura, Brunei Darussalam dan Hongkong,” ujarnya.

BACA JUGA: Dosen Magister Hukum USM Jadi Saksi Ahli di Pengadilan Negeri Makassar

Menurut Liana, para dosen sangat kritis, dan kepakarannya tidak diragukan, baik secara teoritis maupun empiris. Banyak dosen yang update dengan ilmu hukum yang dinamis, dengan sering bersama para mahasiswa membedah studi kasus (problem solving).

”Saya berharap, para pebisnis dan mahasiswa S1 dari disiplin ilmu apa saja, silakan kuliah di MH USM. Hanya dengan kuliah tiga smester yang dibangun Kaprodi, sudah bisa menyandang gelar Magister Hukum. Banyak wisudawan yang memiliki IPK tinggi, serta ketika berkompetisi di pekerjaan, banyak yang menuai prestasi,” ungkapnya.

Riyan